jpnn.com, JAKARTA - Publik dikagetkan dengan kehadiran Bupati Minahasa Selatan, Sulawesi Utara, Christiany Eugenia Paruntu ke Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10) pagi.
Bagaimana tidak, kehadiran politikus Partai Golkar yang memakai baju putih itu mendekati momen-momen pengumuman menteri Kabinet Kerja Jilid II pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin.
BACA JUGA: Tetty Paruntu Batal Menghadap Jokowi Setelah Ketemu Airlangga Hartarto
Belum terkonfirmasi apakah kehadiran Christiany untuk dijadikan menteri, atau hanya usulan dari Partai Golkar.
Lantas siapa sosok yang karib disapa Tetty Paruntu itu? Berdasar penelusuran JPNN.com, Tetty memang sudah malang melintang di dunia politik.
BACA JUGA: Bu Tetty Kok Belum Keluar
Bahkan, dia juga seorang pengusaha yang sukses. Berdasar pantauan JPNN.com di blog pribadinya, https://tettyparuntu. wordpress.com/, Tetty adalah perempuan kelahiran Manado, 25 September 1967.
Dia adalah anak dari pasangan Jopie Paruntu dan Jenny Y. Tumbuan. Ayah Tetty, Jopie Paruntu adalah mantan rektor Universitas Sam Ratulangi, yang sekarang menjadi Ketua Komisi D DPRD I Sulawesi Utara.
BACA JUGA: Merasa Lulusan Golkar, Prabowo Bikin Kesepakatan Politik dengan Airlangga
Sementara Jenny Y. Tumbuan, ibunda Tetty adalah mantan Ketua DPRD II Minahasa Selatan periode 2004-2009, yang kini masih menjabat anggota DPRD II serta menjadi Ketua DPD Partai Golkar Minahasa Selatan.
Tetty menyelesaikan pendidikan SD dan SMP di Budi Mulia, Bogor, Jawa Barat. Sementara, SMA-nya di luar negeri. Tepatnya, di Harry Carlton Comprehensive School, Suthon Bomington – Notingham, Inggris.
Dia melanjutkan pendidikan di Pitman College, Inggris, mengambil jurusan Business Management, dan West London College, Inggris, jurusan Management Information System.
Tetty juga menempuh pendidikan di Institute Pengembangan Sumber Daya Manusia MAYAGITA – LPI.
Selain menjadi politikus, Tetty juga dikenal sebagai pengusaha, dan pekerja sosial. Tetty adalah Presiden Direktur PT Puspita Adhiniaga Indonesia (sejak 1992), Presiden Direktur PT Chandra Ekakarya Pratama (sejak 2006), dan Direktur PT Partim Indomakmur.
Sebelumnya, Tetty sempat menjadi komisaris PT Chandra Ekakarya Pratama (1999-2006) dan PT Trutama Star (2004-2009).
Perusahaan-perusahaan tersebut bergerak di bidang distribusi, alat-alat berat, perangkat telekomunikasi, dan perkapalan.
Sebagai pekerja sosial, Tetty aktif di kepengurusan sejumlah ormas maupun yayasan.
Darah dunia politik mengalir dalam diri Tetty, mengingat ayah dan ibunya juga politikus. Tetty memulai karier politik sebagai pengurus Partai Golkar di Kecamatan Tombasian, Amurang tahun 2003-2008.
Dia juga tercatat pernah menjadi anggota Pokja Infokom DPP Partai Golkar tahun 2004-2009. Tetty juga menjadi salah satu fungsionaris DPP Partai Golkar sejak 2007, dan terakhir dia menjabat sebagai wakil bendahara DPD I Partai Golkar Sulawesi Utara.
Dalam pilkada Minahasa Selatan 2010, Tetty berpasangan dengan Sonny Frans Tandayu, seorang birokrat karier. Kemudian Tetty menjadi bupati Minsel berpasangan dengan Frangky Donny Wongkar untuk periode 2016-2021.
Tetty dan Frangky dilantik Gubernur Sulut Olly Dondokambey pada Rabu 17 Februari 2016 lalu. (boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy