jpnn.com, JAKARTA - Komjen Condro Kirono kini resmi menjabat sebagai Komisaris Pertamina per hari ini (Senin, 25/11). Penunjukan tersebut bersamaan dengan ditunjuknya Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai Komisaris Utama.
Ketua Presidium IPW (Indonesia Police Watch) Neta S Pane menyebut bahwa Condro bukan jenderal polisi pertama yang menjadi Komisaris Pertamina.
BACA JUGA: Ini Permohonan Pertama Ahok Sebagai Komut Pertamina
“Saat era Presiden SBY, mantan Kapolri Jenderal Sutanto malah menjabat sebagai komisaris utama. Condro sendiri Desember nanti akan pensiun sebagai anggota Polri,” ujar Neta kepada wartawan, Senin.
Neta juga menilai penunjukan itu sebagai hadiah bagi Condro yang merupakan bekas Kapolda Jawa Tengah itu.
BACA JUGA: Arief Gerindra Sebut Ekonomi Ahok Lebih Terjamin oleh Jabatan Komut Pertamina
“Bisa jadi, penempatannya sebagai komisaris di Pertamina adalah 'hadiah’ setelah dia bersedia lengser dari posisi Kabaharkam untuk memberi jalan pada calon Ketua KPK (Komjen Firli) mendapat bintang tiga yang dimutasi dari posisi Kapolda Sumsel,” tambah Neta.
Neta pun meyakini Condro yang kini menjadi pati di Baharkam Polri akan pensiun dini dari Korps Bhayangkara, karena masa baktinya hanya tinggal beberapa hari saja. “Dengan pensiun dininya itu Condro bisa menduduki posisi sipil hingga usia 60 tahun. Soal mundurnya Condro dari polisi, itu bukan masalah,” sambung Neta. (cuy/jpnn)
BACA JUGA: Ditanya Soal Penolakan dari SP Pertamina, Ahok Malah Lontarkan Candaan Begini
Pimpinan Pertamina (sumber: pertamina.com)
Dewan Komisaris
Komisaris Utama: Basuki Tjahaja Purnama
Wakil Komisaris Utama: Budi Gunadi Sadikin
Komisaris: Ego Syahrial
Komisaris: Condro Kirono
Komisaris: Suahasil Nazara
Komisaris: Alexander Lay
Dewan Direksi
Direktur Utama: Nicke Widyawati
Direktur Hulu: Dharmawan H. Samsu
Direktur Pengolahan: Budi Santoso Syarif
Direktur Pemasaran Korporat: Basuki Trikora Putra
Direktur Pemasaran Ritel: Mas'ud Khamid
Direktur Keuangan: Emma Sri Martini
Direktur Logistik, Supply Chain dan Infrastruktur: Gandhi Sriwidodo
Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia: Ignatius Tallulembang
Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen Risiko: Heru Setiawan
Direktur Sumber Daya Manusia: Koeshartanto
Direktur Manajemen Aset: M. Haryo Yunianto
Redaktur : Adek
Reporter : Adek, Elfany Kurniawan