JAKARTA—Ketua Pelaksana Harian Partai Demokrat Syarief Hasan nampak kaget mengetahui Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ingin keluar dari koalisi. Namun, ia mempersilakan agar partai yang tengah dirundung masalah itu untuk memilih sendiri yang terbaik.
“Terserah PKS lah. Kita diam saja. Kita tidak komentar,” ujar Menteri Koperasi dan UKM itu di kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu, (22/5).
Rencana keluar dari koalisi itu pertama kali diungkapkan oleh Wakil Sekretaris Jenderal PKS, Fahri Hamzah. Ia mendorong partainya keluar dari koalisi pendukung pemerintahan SBY-Boediono itu. Hanya saja diakui, tetap bergabung atau keluar dari koalisi, merupakan hak partai secara organisasi untuk memutuskannya.
Namun, Syarief mengaku belum ada pembicaraan resmi PKS pada Sekretariat Gabungan terkait rencana keluar dari koalisi itu.
“Tanya PKS dong. Tergantung dialah. Kita enggak komentar,” tegas Syarief.(flo/jpnn)
“Terserah PKS lah. Kita diam saja. Kita tidak komentar,” ujar Menteri Koperasi dan UKM itu di kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu, (22/5).
Rencana keluar dari koalisi itu pertama kali diungkapkan oleh Wakil Sekretaris Jenderal PKS, Fahri Hamzah. Ia mendorong partainya keluar dari koalisi pendukung pemerintahan SBY-Boediono itu. Hanya saja diakui, tetap bergabung atau keluar dari koalisi, merupakan hak partai secara organisasi untuk memutuskannya.
Namun, Syarief mengaku belum ada pembicaraan resmi PKS pada Sekretariat Gabungan terkait rencana keluar dari koalisi itu.
“Tanya PKS dong. Tergantung dialah. Kita enggak komentar,” tegas Syarief.(flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PPP Coret Nama Panglima FPI Dari DCS
Redaktur : Tim Redaksi