jpnn.com - BELUM lama ini, tepatnya Selasa (21/6), Demi Lovato menutup akun Twitter dan Instagram-nya.
Namun, ternyata tak bertahan lama. Sehari berselang, pelantun Let It Go itu kembali mengunggah cuitannya. ’’Aku kembali dan bakal lebih jujur daripada sebelumnya,’’ tulis Lovato pada Rabu (22/6).
BACA JUGA: Inneke Koesherawati Awet Muda, Wajah Cerah, Ini Tipsnya
Menutup akun media sosial (medsos) lalu membukanya kembali bukanlah hal baru. Layaknya orang pacaran, mereka mengalami putus nyambung. Hubungan love-hate para selebriti pada akun Instagram, Twitter, atau Facebook cukup beralasan.
Sebab, medsos merupakan salah satu langkah selebriti mendekatkan diri dengan penggemarnya. Meski demikian, memiliki akun resmi –terutama yang dikelola sendiri– punya banyak sisi positif dan negatif.
BACA JUGA: Dengan Ramah, Eyang Habibie Ladeni Permintaan Foto Pengunjung
Sisi positifnya, tentu mereka bisa mengklarifikasi berita atau melakukan promosi via unggahan di akun pribadi. Negatifnya, mereka harus menghadapi haters.
Nah, yang ini harus punya mental sekuat baja. Keliru menanggapi isu atau mengunggah gambar yang tidak tepat bisa memancing perang cyber.
BACA JUGA: Keren, Grand Premiere Film Rudy Habibie Begitu Megah
Belum lagi, mereka disibukkan dengan akun-akun palsu. Tidak heran, banyak selebriti yang memilih tidak membuka akun pribadi.
Sebelum Lovato, ada Miley Cyrus. Pada 2009, dia menutup akun Twitter-nya. ’’Aku ingin kehidupan pribadiku tetap pribadi,’’ paparnya kala itu.
Namun, tidak lama setelah pertunangannya dengan Liam Hemsworth selesai, dia membuka akun Twitter dan Instagram sekaligus.
Dua alumnus Disney itu tidak sendirian. Ada beberapa selebriti yang setelah mengatakan menutup akun lalu kembali lagi. Siapa saja? (fam/c19/jan/sam/jpnn)
Demi Lovato
Lovato terbilang punya hubungan cukup membingungkan dengan media sosial. Dia sempat ’’keluar’’ dari Twitter pada 2012 serta 2016 selama sehari. Di dua momen tersebut, musisi kelahiran 22 Agustus 1992 itu memutuskan keluar akibat twitwar.
’’Twitter break. Ini adalah pilihan terbaik. Siapa juga yang memperbolehkan aku punya medsos?! Aku jadi terlibat masalah!’’ (22 Januari 2012)
’’Sial, aku harusnya berhenti ngomong hal tidak penting. Bye Twitter.’’ (21 Juni 2016)
Sam Smith
Smith pernah menyatakan perang kepada media sosial pasca pergelaran Oscars pada Februari lalu. Walau membawa pulang piala, musisi asal Inggris itu dicaci di media sosial.
Alasannya, dia menyanyikan Writing on the Wall, lagu tema Spectre dengan off pitch. Selain itu, pidato kemenangan yang bernada pro grup LGBT banyak disoroti.
’’Aku bakal nonaktif sementara. Mungkin beberapa martini –dikocok, bukan diaduk– bakal masuk daftar pesananku.’’ (1 Maret 2016)
Iggy Azalea
Rapper kelahiran Australia tersebut memang tidak sampai mundur dari media sosial. Namun, pada Februari 2015, dia menyatakan akun Instagram @thenewclassic dikelola oleh manajemennya.
Azalea mengungkapkan, media sosial membuatnya penat. ’’Aku mencari kebahagiaan, sementara media sosial sangat negatif dan melelahkan,’’ katanya.
’’Sampai pemberitahuan lebih lanjut, Instagram Iggy bakal dijalankan oleh manajemen. Iggy rehat dari media sosial. Dia mencintai semua Azaleans (fans Iggy)!!’’ (6 Maret 2015)
Zayn Malik
Mantan personel One Direction itu sempat keluar dari Twitter pada 2012. Malik mengawali langkahnya dengan mengurangi frekuensi cuitannya. Musisi berdarah Pakistan-Inggris itu menyatakan muak dengan olokan atau pendapat netizen yang cenderung ofensif. ’’Aku lelah dengan komentar mereka,’’ ucapnya.
’’Alasanku tidak mengunggah tweet seperti biasanya adalah karena aku lelah dengan opini tidak penting dan kebencian yang kudapat tiap hari. Goodbye Twitter :)’’ (21 Agustus 2012)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hari Libur Masih Kerja, Zaskia Dikomplain Irwansyah
Redaktur : Tim Redaksi