jpnn.com - JAKARTA - Kericuhan yang melibatkan suporter kembali terjadi. Lagi-lagi, kali ini kejadiannya tak di lapangan, tapi di luar lapangan.
Persisnya di Tol Cipali, yang melibatkan suporter beratribut Persija Jakarta dan warga di KM 188.
BACA JUGA: Rusuh dengan Warga, Satu Anggota The Jakmania Meninggal
Menurut Kabid Humas Polda Jabar, menjelaskan bahwa ada kemarahan warga yang dipicu oleh ulah dari rombongan suporter yang menumpang bus secara rombongan tersebut.
"Awalnya ada bus The Jakmania melewati Km 188 dan melewati gerbang tol Palimanan. Namun, tiga bus berjarak dua kilometer tiba-tiba berhenti 100 meter dari jembatan Luk Benda.”
BACA JUGA: Menang 3-0 Atas Persela, Arema Kuasai Puncak Klasemen ISC A
“Mereka melihat ada rombongan orang berjajar di jembatan, Rombongan ini tiba-tiba turun dan melempari warga," katanya saat dihubungi wartawan, Minggu (6/11) malam.
Meski sudah dikawal oleh kepolisian di daerah Cirebon, warga membalas melakukan pelemparan terhadap rombongan suporter tersebut.
BACA JUGA: Arsenal dan Spurs Sama Kuat di Emirates
Kejadian ini membuat satu suporter tak berdaya karena terkena lemparan benda keras.
"Yang kena kepalanya ini tidak bisa meninggalkan lokasi, tertinggal di sana. Dia kemudian di keroyok warga, meninggal dalam perjalanan,” tuturnya.
Meski sempat ditolong dan dievakuasi petugas kemudian dibawa ke rumah sakit, suporter yang belum teridentifikasi itu, akhirnya meninggal dalam perjalanan.
"Saat dilarikan ke rumah sakit, nyawa korban tidak tertolong. Kini korban berada di rumah sakit Arjawinangun Cirebon," terangnya
Kisruh ini memang diduga terjadi antara The Jakmania dan pendukung Persib. Sebab, suporter Persija baru kembali dari Stadion Manahan Solo, setelah menyaksikan laga Persija kontra Persib Bandung.
Sementara, tol Cipali masuk wilayah Jabar dan di daerah Cirebon, banyak terdapat pendukung Persib, tim kebanggan warga Jabar. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Untung Ada Gareth Bale!
Redaktur : Tim Redaksi