NEWDELHI--Jahe adalah tanaman rimpang yang popular untuk dipakai juga sebagai rempah-rempah dan bahan obat. Rasa pedas pada jahe adalah senyawa keton bernama zingeron.
Jahe bukan hanya dijadikan sebagai minuman penghangat badan. Masih ada manfaat lainnya. Berikut ini beberapa manfaat jahe, seperti dilansir laman India Times:
Meredakan banyak jenis mual, termasuk morning sickness
Jahe telah digunakan sebagai obat terhadap mabuk laut selama bertahun-tahun karena memiliki sifat antimuntah yang kuat. Jahe bisa digunakan untuk menyembuhkan mabuk perjalanan, mual setelah kemoterapi bahkan morning sickness. Tidak seperti obat lain, jahe aman dan tidak memiliki efek samping.
Mengunyah jahe mentah, minum teh jahe atau makan permen jahe bisa menyembuhkan semua mual. Wanita hamil harus membatasi asupan jahe hanya 1-2 gram per hari.
Memperbaiki pencernaan dan mencegah gangguan pencernaan
Jahe mengandung senyawa fenolik yang mencegah iritasi gastrointestinal, meningkatkan nafsu makan, merangsang empedu dan produksi air liur, mengurangi perut kembung dan mengatur pergerakan makanan melalui saluran pencernaan. Jahe diakui sebagai obat alami yang efektif terhadap gangguan pencernaan kronis (dispepsia).
Menurunkan kadar gula darah
Sebuah penelitian baru menunjukkan jahe bisa menjadi pengobatan yang efektif untuk diabetes juga. 41 peserta dengan diabetes tipe 2 diberi 2 gram bubuk jahe setiap hari. Para peneliti menemukan bahwa kadar gula darah peserta turun 12 persen dan spidol HbA1c mereka (indikasi kadar gula darah jangka panjang) juga turun 10 persen selama tiga bulan.
BACA JUGA: SIMAK! Kaum Perempuan perlu Waspada Serangan Jantung
Meningkatkan kesehatan jantung
Penelitian yang sama menunjukkan jahe mengurangi rasio apoB / apoA-I sebesar 28 persen dan mengurangi penanda lipoprotein teroksidasi oleh 23 persen. Kedua parameter ini merupakan faktor risiko utama untuk penyakit jantung.
Meredakan batuk dan pilek
Jahe membantu mengeluarkan keringat, yang berarti bahwa rempah-rempah yang satu ini menghangatkan tubuh dari dalam dan membuat tubuh berkeringat . Terutama, ketika Anda mengalami pilek atau flu. Jahe juga membersihkan saluran microcirculatory tubuh yang meliputi sinus.
Menurunkan kadar kolesterol
Tingginya kadar LDL (kolesterol jahat) bisa membuka jalan untuk penyakit jantung. Namun mengubah kebiasaan diet Anda bisa membantu menurunkan kadar kolesterol. Sebuah penelitian yang melibatkan 85 orang menemukan bahwa mengonsumsi 3 gram bubuk jahe per hari selama 45 hari membawa tingkat kolesterol mereka turun secara signifikan.
Mengurangi nyeri haid
Salah satu penggunaan tradisional umum jahe adalah sebagai pereda rasa sakit, untuk nyeri haid. Sebuah studi menemukan bahwa mengonsumsi 1 gram bubuk jahe per hari untuk tiga hari pertama siklus menstruasi membuat nyeri haid berkurang.
BACA JUGA: Manfaat Standing Desk Bagi Anak-anak
Bisa mencegah kanker
Jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat untuk membantu mencegah penyebaran dan pertumbuhan sel-sel kanker dalam tubuh. Sejauh ini, penelitian telah menemukan bahwa jahe bisa mencegah dan mengobati kanker pankreas, kanker payudara dan kanker ovarium.
BACA JUGA: SIMAK! Kaum Perempuan perlu Tahu Soal Tiroid
Membantu orang dengan osteoarthritis dan nyeri lutut
Osteoarthritis adalah suatu kondisi yang ditandai dengan peradangan parah yang mengarah ke gejala seperti kekakuan dan nyeri sendi. Sebuah penelitian yang melibatkan orang-orang dengan osteoarthritis lutut menemukan bahwa makan jahe mengurangi rasa sakit dan kebutuhan obat secara signifikan.(fny/flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Hal yang Perlu Anda Hindari Saat Cinta Pertama
Redaktur : Tim Redaksi