Inilah Tampang Begal Sadis yang Puluhan Kali Beraksi di Kertapati, Sekarang Pincang

Kamis, 23 September 2021 – 23:06 WIB
Aris, tersangka begal sadis yang kerap beraksi di kawasan Kertapati, Palembang. Foto : deny/sumeks.co

jpnn.com, PALEMBANG - Polsek Kertapati berhasil meringkus begal sadis yang puluhan kali beraksi di kawasan Palembang, Sumsel, Rabu (22/9) sore.

Tersangka Aris Candra alias Aris, 18, warga Jl Abi Kusno Cokro Suyoso, Lr Kemana, Kelurahan Kemang Agung, Kecamatan Kertapati, Palembang, terpaksa ditembak karena melawan saat ditangkap.

BACA JUGA: Kecelakaan Maut Truk Hino vs Fuso, Satu Sopir Tewas Terjepit, Lihat

Salah satu korbannya adalah, Ramadhan, 23, pada Kamis (12/11/2020) lalu sekitar pukul 23.30 WIB.

Hendak menjual ponselnya dengan cara COD kepada Iqbal Joniaga yang sudah menjalani hukuman di Jl Abi Kusno CS, depan Lr Kemana, Kelurahan Kemang Agung, Kecamatan Kertapati Palembang.

BACA JUGA: Video Penganiayaan Napi Ini Viral di Medsos, Oh Ternyata

Setelah korban memberikan ponsel kepada pelaku Iqbal Joniaga, tiba-tiba datang dua pelaku Aris dan Apri (DPO). Lalu mereka datang langsung membuat gaduh, lalu pelaku Apri menodongkan senjata jenis pedang.

Sementara tersangka Aris menodongkan pisau, sedangkan pelaku Iqbal melarikan diri sambil membawa ponsel korban merek Oppo A5 S, akibatnya korban mengalami kerugian sekitar Rp 1,5 juta.

BACA JUGA: Lihat, Pembunuh Sadis Ini sudah Ditangkap, Bravo, Pak Polisi!

Kapolsek Kertapati, AKP Irwan Sidik mengatakan pihaknya sudah mendapatkan laporan dari masyarakat.

“Wilayah operasi tersangka di sekitaran Kertapati, tepatnya menuju arah Jembatan Musi II,” kata Kapolsek Irwan saat merilis kasusnya kepada awak media, Kamis (23/9).

Irwan mengungkapkan, tersangka selain sering melakukan di daerah Musi II dan Jalan Singadekane, tersangka juga mengaku sudah melakukan aksi Curas lebih dari 20 kali.

“Saat melancarkan aksinya para pelaku ini tidak segan-segan melukai korban,” terangnya.

Dari pengakuan tersangka kepada polisi, hasil dari kejahatan yang dilakukan tersangka digunakan untuk bermain judi online.

“Tersangka ini Residivis kasus membobol Puskesmas, mencuri besi dan membegal,” ujar Irwan.

Polisi turut mengamankan satu buah sajam jenis pisau, ponsel curian, dan satu unit motor beat yang dipakai tersangka menjalankan aksinya.

Sementara, tersangka Aris mengakui semua perbuatannya. Sasaran kejahatannya adalah korban hendak COD, membobol rumah, sopir truk.

“Sudah lebih dari 20 kali, sasarannya ponsel yang dijual dengan cara COD. Uangnya digunakan untuk berjudi online,” terang tersangka Aris.

Selama beraksi, tersangka juga berperan sebagai orang yang menodongkan sajam dan melukai korbannya.

BACA JUGA: Petugas Rutan Bareskrim saat M Kece Dianiaya Diperiksa Propam, Ini Hasilnya

“Ganti-gantian kadang saya yang bawa sajam, kadang-kadang teman. Terakhir todong sopir truk, incarannya HP jatah aku biasanya kisaran Rp 400 ribu,” katanya. (dey/sumeks.co)

 


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler