jpnn.com - SURABAYA - PT Industri Kereta Api Indonesia (INKA) dipercaya pemerintah Mesir mengembangkan pusat pembuatan kereta untuk memenuhi pasar internasional.
Hal itu tak lepas dari keberhasilan INKA mengekspor kereta penumpang ke sejumlah negara. Direktur Utama PT INKA Agus H. Purnomo mengatakan, pihaknya menyambut positif tawaran kerja sama tersebut.
BACA JUGA: Investor Taiwan Bikin Hotel di Jakarta Sekelas di Berlin
Ia menilai, penawaran tersebut membuktikan kualitas kereta produksi INKA telah dipercaya pasar internasional.
“Ini sinyal positif. Kami siap untuk membangun pabrik di Mesir asal mendapat dukungan penuh dari pemerintah pusat. Termasuk faktor penganggaran, yang bisa menjadi kendala,” ujarnya kepada Radar Surabaya, Jumat (8/4).
BACA JUGA: Bali-Lombok Makin Seksi di Mata Investor Pariwisata
Selain itu, INKA juga membutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni. “Apalagi ditempatkan di Mesir. Tentunya harus benar-benar mendapatkan pekerja dengan SDM terbaik. Kami ingin semua pekerja asli Indonesia. Dan itu butuh waktu dan proses yang panjang," paparnya.
Agus menyebutkan, pemerintah Mesir memberikan penawaran pada awal 2016 ini. Sejauh ini, pihak INKA belum bisa memberikan jawaban lantaran proses untuk membangun industri kereta di negeri Piramida itu butuh waktu panjang. (gus/rifjos/jpnn)
BACA JUGA: Sambutlah, Generasi Ke-10 Honda Civic
BACA ARTIKEL LAINNYA... PGN Terus Salurkan Gas ke Pembangkit PLN Muara Tawar
Redaktur : Tim Redaksi