jpnn.com, SUKABUMI - Juru bicara Satgas Covid-19 Kota Sukabumi Wahyu Handriana menyampaikan kabar duka.
Dua hari berturut-turut, yaitu Selasa (15/2) dan hari ini (16/2), pasien Covid-19 yang sedang menjalani isolasi di rumah sakit rujukan di Kota Sukabumi meninggal dunia.
BACA JUGA: Innalillahi, Dorce Gamalama Meninggal Dunia Terpapar Covid-19
"Dua pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia, yaitu laki-laki dan perempuan," ungkap Wahyu, Rabu (16/2).
Pasien Covid-19 yang meninggal pertama pada Selasa (15/2) adalah pria usia 54 tahun, warga Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cikole.
BACA JUGA: Dorce Gamalama Meninggal Dunia Kena Covid-19, Baim Wong: Yang Tenang di Sana
Hari ini, seorang perempuan berusia 69 tahun, warga Lembursitu meninggal dunia saat menjalani isolasi di RSI Assyifa Kota Sukabumi.
Diketahui, pasien yang meninggal hari ini tersebut selain memiliki komorbid jantung dan lanjut usia yang bersangkutan ternyata belum pernah sama sekali menjalani vaksinasi.
BACA JUGA: Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria Positif Covid-19 Lagi
Wahyu menyampaikan Kota Sukabumi baru saja ditetapkan berstatus PPKM level 3.
Hal ini terkait Lonjakan kasus Covid-19 yang terjadi di wilayah tersebut.
Untuk kasus baru pada Rabu ini bertambah 219 pasien.
Dari jumlah tersebut, 218 pasien melakukan isolasi mandiri dan satu pasien harus diisolasi di rumah sakit rujukan.
Wahyu menyebutkan dengan bertambahnya ratusan kasus baru tersebut jumlah pasien Covid-19 menjadi 764 pasien.
"Untuk zona resiko penyebaran Covid-19, Kota Sukabumi masih berada di zona kuning, hanya saja per 14 Februari 2011 ditetapkan sebagai daerah berstatus PPKM level 3 sesuai Inmendagri 10/2022," tambah Wahyu. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi