Inovasi Jadi Kunci Bagi Pelaku UMKM

Senin, 13 November 2017 – 01:04 WIB
Ilustrasi UMKM. Foto: Nur Chamim/Radar Semarang/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop dan UKM) mendorong pelaku usaha kecil menengah terus berinovasi.

Salah satunya meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang berdaya saing.

BACA JUGA: Dorong Digitalisasi UMKM dengan Kenduri e-UKM

Hal itu penting agar tidak ketinggalan saat melakukan hubungan bisnis dengan UKM negara lain.

Misalnya, saat menjalin relasi bisnis dengan UKM Korea. Keunggulan produk sumber daya alam (SDA) berdaya saing tinggi bisa dipadukan dengan pengusaha Korea yang unggul dalam teknologi.

BACA JUGA: Dua Kali Kunjungi Korea, Tatjana Saphira Jatuh Hati

Dengan begitu, bisa meningkatkan volume perdagangan kedua negara.

”Yang tidak kalah penting tentu transfer of knowledge atau transfer of technology,” tutur Sekretaris Kemenkop dan UKM Agus Muharram beberapa waktu lalu.

BACA JUGA: Google Beri Fitur Gratis untuk Pelaku UKM

Agus menjabarkan, UMKM merupakan mayoritas pelaku ekonomi Indonesia dengan jumlah lebih dari 59 juta.

Sebanyak 98 persen di antaranya merupakan pengusaha mikro dan kecil.

Usaha mikro beromzet hingga Rp 300 juta dan aset Rp 50 juta.

Sedangkan usaha kecil beromzet Rp 300 juta hingga Rp 2,5 miliar dengan aset Rp 500 juta.

”Tentu di Korea ada penggolongan kriteria UKM. Nah, di sini upayakan sinergi dengan UKM Korea,” ulas Agus.

Kemenkop dan UKM sendiri sudah menjalin kemiteraan dengan Small Medium Business Coorporation (SBC ) Korea.

Kolaborasi itu menghadirkan kegiatan Korea-Indonesia SMEs Cooperation Forum untuk meningkatkan business matching, pemagangan, dan transfer of technology and knowledge. (far)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Realisasi Penyaluran KUR Tembus Rp 69,7 Triliun


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler