jpnn.com, AUSTIN - Marc Marquez mengalami nasib sial di Circuit of the Americas (COTA), Senin (15/4) kemarin. Pembalap Repsol Honda tersebut gagal meraih poin karena kecelakaan di lap kedelapan.
Menanggapi hal tersebut, Valentino Rossi mengaku sangat terkejut. Sebab menurutnya Marquez merupakan raja di COTA dan hampir mustahil baginya untuk melakukan kesalahan di lintasan 5,5 Km ini.
BACA JUGA: Detik - Detik Marquez Jatuh di MotoGP Amerika, Oh! Cewek yang di Tengah Itu
“Sejak awal saya berusaha untuk selalu dekat dengan Marquez. Tetapi itu sulit sebab dia selalu bisa menjauh. Dia memiliki rahasia di lintasan ini. Saat melakukan pengereman dan melahap tikungan, dia memiliki kecepatan yang lebih baik,” jelas Rossi dikutip dari GPone.
BACA JUGA: Detik - Detik Marquez Jatuh di MotoGP Amerika, Oh! Cewek yang di Tengah Itu
BACA JUGA: Usai GP Amerika: Marquez Terjungkal di Lintasan Hingga Klasemen MotoGP
Ketika Marquez jatuh, Rossi mengaku lebih bersemangat meraih kemenangan. Namun sayang, ia kalah cepat dari Alex Rins sehingga harus puas dengan posisi runner up.
“Jujur, saya tidak menduga Marquez akan terjatuh. Saya langsung bersemangat dan membutuhkan waktu beberapa saat untuk membuat saya sadar apa yang sedang terjadi,” tuturnya.
BACA JUGA: Hasil MotoGP Amerika: Marquez Raja COTA Tumbang, Sejarah Baru Muncul
Di akhir lomba, Rossi mengukir waktu 41 menit 45.961 detik. Dirinya lebih lambat 0,462 detik dari pembalap di depannya. (JawaPos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Starting Grid MotoGP Amerika 2019: Marquez Paling Depan, Rossi Kedua
Redaktur : Tim Redaksi