"Di saat Ramadan mudah-mudahan, Foke, Jokowi atau semuanya berlapang dada, berlega hati. Juga Bang Haji jangan sampai terulang lagi," kata Inul saat ditemui di HUT RCTI ke-23 di Hall D JIEXPO Kemayoran Jakarta, Rabu (8/8) malam.
Menurutnya, semua manusia biasa tanpa kecuali pasti ada khilaf, salah, atau keceplosan ngomong. Segala sesuatu, kata Inul memungkinkan, karena setan pasti mencari celah.
"Bang Haji Rhoma juga manusia. Saya pikir manusia tidak ada yang sempurna. Saya tidak mau menjudge Bang Haji, tidak semua ustads dan pendakwah itu selalu ngomong sempurna. Pasti ada salah-salah kata, dimaklumin aja," kata Inul.
Saat ditanya apakah, apakah Rhoma Irama ditunggangi pihak tertentu, Inul enggan mengomentarinya. "Kalaupun ada yang menunggangi saya tidak perlu kasih komentar karena itu persepsi dan hak masing-masing orang," ungkap pedangdut yang terkenal dengan goyang ngebornya tersebut.
Seperti diketahui, beberapa tahun silam Rhoma Irama dan Inul Daratista sempat punya hubungan tak sedap. Hal ini dipicu pernyataan Rhoma Irama yang melarang Inul menampilkan goyang ngebornya.
Namun larangan tersebut justru berbuah pembelaan buat Inul. Tak hanya fans dan rekan sesama musisi yang mendukung Inul, tapi juga mantan Presiden RI Gus Dur ikut mengecam pelarangan Rhoma Irama tersebut. (abu/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Meyda Motivasi Pelajar
Redaktur : Tim Redaksi