Iriana Jokowi Ngeri Lihat Sampah di Sungai Cipakancilan Bogor

Kamis, 19 September 2019 – 21:26 WIB
Iriana Jokowi saat pencanangan Aksi Gerakan Bersih di Sungai Cipakancilan Desa Cilebut Timur, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Kamis (19/9). Foto: Radar Bogor

jpnn.com, BOGOR - Kondisi Sungai Cipakancilan di Desa Cilebut Timur, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang dipenuhi dengan sampah membuat Ibu Negara Iriana Joko Widodo mengaku prihatin melihatnya.

Meski sampah hanya tersisa sedikit akibat terbawa arus dari hulu, Iriana tetap prihatin melihat kondisi sungai itu.

BACA JUGA: Iriana Jokowi Lepas Empat Elang Bondol di Taman Wisata Alam Batam

“Ngeri lihatnya. Mudah-mudahan ke depan bisa bersih dan bisa jadi tempat rekreasi, tempat berdagang juga oleh masyarakat,” kata Iriana saat pencanangam Aksi Gerakan Bersih di Sungai Cipakancilan, Kamis (19/9).

Dia prihatin mengetahui bahwa di sungai itu banyak terdapat banyak sampah plastik, maupun sampah rumah tangga. “Ada kasur juga ya. Macam-macam ya sampahnya,” kata dia.

BACA JUGA: Ibu Iriana: Mantap, Nyaman

Sementara Danrem 061 Suryakancana Kolonel Inf Novi Helmy Prasetya mengatakan, pihaknya telah melaksanakan aksi bebersih sejak pekan lalu dan sungai sempat bersih.

“Sempat bersih dari sampah, tapi ada lagi sekarang pas ibu (Iriana) datang. Sungai ini melintasi Kota dan Kabupaten Bogor sepanjang 8 kilometer dan merupakan anak Sungai Cisadane,” kata dia.

Dia pun berharap, kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah di sungai meningkat. Karena, hal itu akan merusak ekosistem, menimbulkan penyakit serta menyebabkan banjir.

“Untuk ke depannya, saya sudah bicara dengan Ibu Bupati Bogor, kalau sungai ini bersih bisa jadi taman yang bisa dinikmati masyarakat. Tidak ada yang tidak bisa,” tegasnya.

Dalam kesempatan ini, Iriana secara simbolis mencanangkan Gerakan Indonesia Bersih di Sungai Cipakancilan dengan menekan tombol sirine, hingga membuat dua unit alat berat bergerak mengangkat sampah dibantu para relawan, termasuk TNI. (cek/ysp)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler