Irjen Iqbal Menyemangati Anak-Anak Ikut Vaksinasi

Jumat, 07 Januari 2022 – 23:58 WIB
Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal meninjau pelaksanaan vaksinasi untuk kelompok anak di SD Al-Azhar, Pekanbaru, Jumat (7/1). Foto: Humas Polda Riau

jpnn.com, PEKANBARU - Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal menyemangati anak-anak di Pekanbaru, untuk mengikuti vaksinasi Covid-19. 

Dia pun memberikan apresiasi kepada anak-anak yang terlihat sangat antusias untuk mengikuti kegiatan vaksinasi. 

BACA JUGA: Tiba di Mapolda Riau, Irjen Iqbal dan Istri Disambut dengan Adat Melayu

"Saya melihat anak-anak antusias selama pelaksanaan vaksinasi," kata Irjen Iqbal.

Jenderal bintang dua ini mengatakan itu saat meninjau pelaksanaan vaksinasi anak di SD Al-Azhar, Pekanbaru, Jumat (7/1). 

BACA JUGA: Launching Vaksinasi Merdeka Anak, Kapolri Jenderal Listyo Bilang Begini

Vaksinasi itu merupakan kegiatan serentak seluruh Indonesia yang dipimpin Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Pada kesempatan itu, Irjen Iqbal tampak menyapa sejumlah siswa yang sedang menerima suntikan vaksin. 

BACA JUGA: PMK Buka 100 Persen, Kapolri: Jaga Anak- Anak Kita dengan Vaksin

Dia juga menyemangati para anak-anak agar tidak takut divaksinasi.

Mantan Kapolda NTB itu juga menyatakan proses vaksinasi terhadap anak tidak ada kendala. 

Menurut Iqbal, anak-anak sudah memiliki kesadaran untuk vaksin agar terhindar dari Covid-19.

Eks Kadiv Humas Polri itu juga menyatakan pihaknya melakukan pendekatan khusus kepada siswa agar bersedia untuk divaksin. 

Salah satunya memberikan edukasi.

"Kami juga memberikan bingkisan sebagai hadiah anak-anak kita senang menjalani vaksin," kata Iqbal. 

Eks Wakapolda Jawa Timur itu menyatakan bahwa Kapolri menginginkan jajarannya di daerah untuk mempercepat vaksinasi. 

Tujuannya agar bisa mengakselerasi pertumbuhan ekonomi. 

Pelaksanaan vaksinasi di SD Al Azhar melibatkan Tim Vaksin Polda, Klinik Polresta Pekanbaru, Puskesmas Simpang Tiga, Puskesmas Garuda, dan Puskesmas Harapan Raya.

Total ada 30 tenaga kesehatan. 

Para tenaga kesehatan dibagi untuk melakukan pemantauan kesehatan, penyuntik vaksin, dan petugas observasi.

Sebanyak 500 dosis vaksin disediakan dengan sasaran anak dan sebagian kecil masyarakat lanjut usia (lansia). 

Lebih lanjut Irjen Iqbal mendorong vaksinasi anak terus digencarkan sebagai langkah melindungi siswa, sekaligus menyukseskan pembelajaran tatap muka (PTM) agar tak terjadi klaster corona. (tan/jpnn)


Redaktur : Boy
Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler