jpnn.com, JAKARTA - Atlet sepeda BMX putri Indonesia Elga Kharisma Novanda diminta turun pada Asian Track and Paracycling Championships (ATPC) 2019 di Velodrom Rawamangun, Jakarta, 8-13 Januari 2019.
Padahal Elga masih menjalani pemulihan cedera pinggang yang menderanya sejak awal tahun.
BACA JUGA: Olimpiade 2020: PB ISSI Siapkan Bonus Rp 250 Juta
Elga diminta untuk turun di nomor tim sprint putri bersama Crismonita Dwi Putri. Keduanya menorehkan catatan waktu yang cukup baik pada kejuaraan Track Asia Cup, September lalu.
Dengan catatan waktu 34,862 detik, mereka diharapkan bisa mengulangi pencapaian tersebut.
BACA JUGA: Asian Games 2018: Elga Terancam Batal Main di BMX
Ketua PB ISSI Raja Sapta Oktohari mengaku optimistis Elga bisa tampil prima pada ATPC 2019 nanti.
"Saya tahu kondisi perkembangannya. Dipastikan nanti akan turun di Asian Track and Paracycling Championships 2019," kata Okto, Rabu (19/12).
BACA JUGA: Teka-teki Peluang Elga Kharisma Tampil di Asian Games 2018
Namun, pendapat berbeda diutarakan oleh Nur Rochman yang merupakan pelatih Elga.
Rochman menilai Elga harus diberi waktu untuk istirahat. Berdasarkan saran dokter, pemulihan pascaoperasi setidaknya membutuhkan waktu minimal tiga bulan.
Menurut Rochman, peran Elga sebaiknya digantikan oleh Wiji Lestari yang pada Asian Games 2018 berhasil meraih perunggu di nomor BMX.
"Wiji masih harus membenahi beberapa teknik bersepeda. Dia memang memiliki power yang luar biasa, tetapi dia harus bisa lebih efisien lagi supaya boros tenaganya," kata Rochman. (isa/jpc/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ragil