Istana "Diserbu" Buruh, SBY Peringati May Day di Jatim

Rabu, 01 Mei 2013 – 12:35 WIB
Ratusan ribu massa buruh yang berunjuk rasa peringati May Day bergerak menuju Istana Negara, Rabu (1-5) M Fathra Nazrul Islam-3.jpg Ratusan ribu massa buruh yang berunjuk rasa peringati May Day bergerak menuju Istana Negara, Rabu (1/5). FOTO: M Fathra Nazrul Islam / JPNN
JAKARTA - Ribuan buruh hari ini (1/5) memang melakukan aksi unjuk rasa di depan istana presiden untuk memperingati hari buruh internasional (May Day). Namun sang tuan rumah, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) malah meninggalkan istananya. Didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono, orang nomor satu di tanah air itu memperingati  May Day dengan mengunjungi beberapa kota di Jawa Timuri.

Presiden SBY akan mengawali jadwal kunjungan menuju PT Maspion, Sidoarjo, untuk berdialog dengan sekitar 1.000 buruh atau karyawan dan pimpinan perusahaan itu.

"Setelah itu, Presiden SBY dan rombongan akan melanjutkan perjalanan menuju lokasi pabrik PT Unilever Indonesia di kawasan Rungkut Industri, Surabaya, untuk berdialog dengan buruh atau karyawan perusahaan tersebut," ujar Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha melalui keterangan pers.

:vid="8121"

Dari Sidoarjo dan Surabaya, Presiden SBY dijadwalkan akan menuju kota Situbondo dengan menumpang KRI Makasar dari Dermaga Ujung Koarmatim,  Surabaya. Direncanakan, Wakil Presiden Boediono juga akan bergabung dalam perjalanan menggunakan KRI Makasar menuju kota Situbondo ini.

Saat di Situbondo, Presiden dan rombongan menyaksikan rangkaian kegiatan latihan tempur, juga akan santap siang bersama 1.500 prajurit peserta Latihan Gabungan TNI Tahun 2013.

Selepas dari Situbondo, Presiden SBY juga akan berkunjung ke Gunung Brromo, dan  berdialog dengan pemandu wisata, pembawa kuda, pedagang asongan dan masyarakat sekitar Gunung Bromo.

Perjalanan Presiden diakhiri pada  Minggu (5/5) sore dengan menumpang Pesawat Kepresidenan Boeing 737-800 melalui Pangkalan TNI AU Abdur Rahman Saleh, Malang. (flo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tuntut Kejelasan Nasib, Guru Bantu DKI Ikut Unjukrasa

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler