JAKARTA - Simbol keharmonisan antarumat beragama di Indonesia secara kasatmata telah lama hadir di jantung Ibu Kota Jakarta. Keharmonisan itu ditunjukkan oleh dua tempat ibadah terbesar yaitu Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral. Dua bangunan ini didirikan berdampingan, tanpa terganggu kegiatan satu dengan yang lain.
Tidak hanya berdampingan secara simbolis, antara Masjid Istiqlal dan Katedral Jakarta telah terwujud kerja sama untuk saling menopang kegiatan keagamaan masing-masing. Pada perayaan Kamis Putih hingga Jumat Agung yang dirayakan umat Katolik, kendaraan umat Kristiani diperkenankan menggunakan lahan parkir Masjid Istiqlal.
"Lahan kami kan tidak terlalu penuh, jadi kami juga meminjam lahan parkir di Masjid Istiqal, kantor pos dan sekolah Santa Ursula," ujar Humas Panitia Paskah Greace Tanus di halaman Gereja Katedral, Jakarta, Jumat (29/3).
Kerjasama ini akan berlangsung sampai dengan hari Minggu, saat Paskah nanti. Pihak gereja memastikan kegiatan parkir ini tidak akan sampai mengganggu kegiatan umat Muslim di Masjid Istiqlal.
Saat umat Muslim mengadakan shalat Jumat di salah satu masjid terbesar di Asia Tenggara itu, umat Katolik juga memperingati Hari Kematian Isa Almasih pada pukul 12.00 di Gereja Katedral. Saat Natal pun, kerjasama ini sudah sering dijalin dua rumah ibadah itu.
Seperti diketahui, dengan luas areal mencapai 9,5 hektar, lahan Masjid Istiqlal memang sangat luas, sehingga hampir setiap tahun dipakai juga untuk lahan parkir gereja. Apalagi sampai dengan sore ini diperkirakan umat Katolik yang menghadiri misa di gereja mencapai sekitar 3000 hingga 4500 orang. Pihak gereja mengaku sangat bersyukur atas kesediaan pengurus Istiqlal yang memberikan izin lahan parkir itu.
"Semoga semua perayaan ini juga bisa berjalan lancar dan umat tertib," kata Greace.(flo/jpnn)
Tidak hanya berdampingan secara simbolis, antara Masjid Istiqlal dan Katedral Jakarta telah terwujud kerja sama untuk saling menopang kegiatan keagamaan masing-masing. Pada perayaan Kamis Putih hingga Jumat Agung yang dirayakan umat Katolik, kendaraan umat Kristiani diperkenankan menggunakan lahan parkir Masjid Istiqlal.
"Lahan kami kan tidak terlalu penuh, jadi kami juga meminjam lahan parkir di Masjid Istiqal, kantor pos dan sekolah Santa Ursula," ujar Humas Panitia Paskah Greace Tanus di halaman Gereja Katedral, Jakarta, Jumat (29/3).
Kerjasama ini akan berlangsung sampai dengan hari Minggu, saat Paskah nanti. Pihak gereja memastikan kegiatan parkir ini tidak akan sampai mengganggu kegiatan umat Muslim di Masjid Istiqlal.
Saat umat Muslim mengadakan shalat Jumat di salah satu masjid terbesar di Asia Tenggara itu, umat Katolik juga memperingati Hari Kematian Isa Almasih pada pukul 12.00 di Gereja Katedral. Saat Natal pun, kerjasama ini sudah sering dijalin dua rumah ibadah itu.
Seperti diketahui, dengan luas areal mencapai 9,5 hektar, lahan Masjid Istiqlal memang sangat luas, sehingga hampir setiap tahun dipakai juga untuk lahan parkir gereja. Apalagi sampai dengan sore ini diperkirakan umat Katolik yang menghadiri misa di gereja mencapai sekitar 3000 hingga 4500 orang. Pihak gereja mengaku sangat bersyukur atas kesediaan pengurus Istiqlal yang memberikan izin lahan parkir itu.
"Semoga semua perayaan ini juga bisa berjalan lancar dan umat tertib," kata Greace.(flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pulau Tidung Diserbu Ribuan Pengunjung
Redaktur : Tim Redaksi