jpnn.com - PELALAWAN - Atan menjerit kesakitan. Sejurus kemudian dia terkapar bersimbah darah dengan luka tusukan di dada kiri. Pria 33 tahun ini ditikam istrinya Ev (26).
Melihat suaminya tersungkur, Ev kabur. Tak lupa ibu satu anak ini membawa serta pisau yang digunakan untuk menusuk. Para tetangga berdatangan ke rumah mereka saat mendengar jeritan Atan.
BACA JUGA: Sopir Biadab, Penumpang Hamil Diajak Paksa Bercinta
Di Perumahan Eko 2, PT Inti Indo Sawit, Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Riau, tetangga mendapati Atan terkapar. Atan kemudian dibawa ke RS Evarina dan harus di operasi lantaran menembus lambung.
Penikaman itu terjadi, Kamis (14/4) sekitar pukul 15.30 WIB. Diawali pertengkaran mulut yang diduga dipicu masalah keluarga.
BACA JUGA: 216 Botol Black Label dan 192 Red Label DISITA!
Informasi yang berkembang di lapangan menyebutkan, Atan diduga cemburu pada istrinya. Lalu dia hendak membawa pergi anaknya yang masih berumur 3,5 tahun. Mereka berencana menuju rumah kerabat Atan di Bandar Sekijang.
Ev tak terima anaknya dibawa hingga terjadi pertengkaran. Tak mampu menahan emosi, Ev ke dapur mengambil pisau lalu menusuk dada Atan.
BACA JUGA: Cepat, Hilang Kendali, Micel Meninggal Dunia
Tak lama kemudian polisi menciduk Ev di rumah keluarganya di SP 5. Pisau dapur disita sebagai barang bukti.
Paur Humas Polres Pelalawan Ipda M Sijabat SH membenarkan adanya kasus kekerasan dalam rumah tangga tersebut. ‘’Pelaku telah diamankan untuk menjalani proses lebih lanjut,’’ ujar M Sijabat.(MXQ/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bang Ipul Jalani Sidang Saat Peringatan Hari Kartini
Redaktur : Tim Redaksi