jpnn.com, SURABAYA - Sephia (28) termasuk tipe perempuan yang beruntung karena dikaruniai tubuh aduhai.
Meski sudah memiliki anak, tapi Sephia bisa merawat tubuhnya dengan baik.
BACA JUGA: Suami Hobi Nonton Film Panas Bersama 3 Pembantunya
Tubuh warga Wiyung, Surabaya, itu tetap bahenol. Paras Sephia juga cantik.
Tidak mengherankan, setiap pria yang melihat Sephia bakal jelalatan.
BACA JUGA: 2 Tahun Menikah, Istri Baru Tahu Suaminya Penyuka Pria
Namun, hal itu justru membuat suami Sephia, Donwori (30), tidak suka.
Donwori sampai tega melarang Sephia beraktivitas di luar rumah.
BACA JUGA: Suami Serbasalah Punya Istri Cantik dan Seksi
Sephia tentu saja berkeberatan dengan larangan suaminya. Apalagi, dia termasuk wanita yang supel.
Berkat keluwesan berbicara dan bergaul, Sephia bisa membuka toko kue di pasar dan mulai berkembang.
Namun, sejak sekitar enam bulan yang lalu dia harus banyak menghabiskan waktu di rumah untuk mengurus suami dan anak.
“Saya nggak bisa seperti ini. Saya stres. Makanya saya lari dari rumah,” ujar ibu satu anak itu saat ditemui di Pengadilan Agama (PA) Kelas 1A Surabaya, Senin (15/1).
Sephia mengaku tidak ingin melawan perintah suami. Dia hanya ingin mengembangkan kemampuannya dalam berbisnis.
“Suami saya sudah cemburu. Dikit-dikit marah. Apalagi, saat saya melayani pembeli laki-laki,” tambah Sephia.
Kemarahan Donwori biasanya dilanjutkan saat sudah berada di rumah.
Sephia hanya bisa mengalah demi menjaga keutuhan rumah tangganya.
“Komentar salah. Nggak komentar sakit hati. Kalau pria sakit hati bisa dihilangkan dengan ngopi. Kalau saya, ya, minggat,” tutur Sephia.
Sephia juga mengaku harus menggunakan telepon seluler untuk mencari resep makanan.
Sebab, permintaan Sephia agar dibelikan laptop tidak juga dipenuhi oleh Donwori.
Namun, Donwori marah karena menganggap istrinya tidak menghargainya.
“HP saya diambil terus dibanting. Saya ngamuk. Saya tampar mukanya,” ujar Sephia.
Setelah kejadian itu, keduanya terlibat percekcokan hebat. Puncaknya, Sephia memilih pulang ke rumah orang tuanya.
Dia menceritakan semua kejadian tersebut kepada bapak dan ibunya. Donwori pun kelabakan.
Beberapa kali dia menjemput Sephia. Namun, dia tidak mau menemui suaminya.
“Saya sudah sakit hati. Mending saya konsentrasi dulu ke gugatan ini dan mengasuh anak,” tambah Sephia.
(rud/sb/ang/jek/anggun angkawijaya/radarsurabaya/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Istri Ogah Diajak Hohohihi, Ternyata Sudah Punya Pelampiasan
Redaktur & Reporter : Ragil