BENGKULU - Malang nasib Ana (22), warga Jalan Belimbing RT 4/6 Kelurahan Panorama. Ibu satu anak ini harus menanggung derita lantaran diduga dianiaya suaminya sendiri, Su dan Dw, yang disebut-sebut sebagai selingkuhan suaminya.
Tidak tahan menanggung derita, kemarin (2/2) korban melapor ke Polda Bengkulu sekitar pukul 10.00 WIB. Diceritakan Ana, kejadian tersebut bermula sejak satu minggu terakhir, lantaran ia dan suaminya mulai sering ribut meski keduanya baru saja menikah sebulan lalu.
Lantaran sering ribut, Ana memilih pergi menginap di tempat temannya yang juga tinggal di Jalan Belimbing Panorama. Menurut Ana, ia menginap di tempat temannya untuk menghindari keributan yang lebih besar.
Meski sudah berupaya menghindar, ternyata puncak keributan besar itu terjadi juga Jumat (1/2) sekitar pukul 20.00 WIB. Tiba-tiba, kediaman teman tempat Ana menumpang didatangi Su bersama Dw dengan raut wajah tak bersahabat.
Versi Ana, Su dan Dw menyerangnya hingga mendapat beberapa pukulan yang menyebabkan pelipis mata kirinya memar. "Ini bukan pertama kalinya, tetapi sebelum ini pernah juga melakukan kekerasan," kata Ana yang mengaku sudah punya anak berusia 2 tahun tersebut.
Diakui Ana, ia sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polda Bengkulu, bahkan ia juga sudah melakukan visum di RSUD M Yunus (RSMY) Bengkulu, ia mengharapkan polisi dapat mengusut kasus yang sedang menimpanya tersebut.
"Saat ini laporan masih dipelajari dan akan segara ditindaklanjuti dengan memanggil terlapor," tegas Direktur Reskrimum Polda Bengkulu Kombes Pol Dedy Irianto, SH didampingi Kabid Humas Polda Bengkulu AKBP Hery Wiyanto, SH.(zie)
Tidak tahan menanggung derita, kemarin (2/2) korban melapor ke Polda Bengkulu sekitar pukul 10.00 WIB. Diceritakan Ana, kejadian tersebut bermula sejak satu minggu terakhir, lantaran ia dan suaminya mulai sering ribut meski keduanya baru saja menikah sebulan lalu.
Lantaran sering ribut, Ana memilih pergi menginap di tempat temannya yang juga tinggal di Jalan Belimbing Panorama. Menurut Ana, ia menginap di tempat temannya untuk menghindari keributan yang lebih besar.
Meski sudah berupaya menghindar, ternyata puncak keributan besar itu terjadi juga Jumat (1/2) sekitar pukul 20.00 WIB. Tiba-tiba, kediaman teman tempat Ana menumpang didatangi Su bersama Dw dengan raut wajah tak bersahabat.
Versi Ana, Su dan Dw menyerangnya hingga mendapat beberapa pukulan yang menyebabkan pelipis mata kirinya memar. "Ini bukan pertama kalinya, tetapi sebelum ini pernah juga melakukan kekerasan," kata Ana yang mengaku sudah punya anak berusia 2 tahun tersebut.
Diakui Ana, ia sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polda Bengkulu, bahkan ia juga sudah melakukan visum di RSUD M Yunus (RSMY) Bengkulu, ia mengharapkan polisi dapat mengusut kasus yang sedang menimpanya tersebut.
"Saat ini laporan masih dipelajari dan akan segara ditindaklanjuti dengan memanggil terlapor," tegas Direktur Reskrimum Polda Bengkulu Kombes Pol Dedy Irianto, SH didampingi Kabid Humas Polda Bengkulu AKBP Hery Wiyanto, SH.(zie)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Heboh Beredarnya Video Mesum Pelajar
Redaktur : Tim Redaksi