jpnn.com - TOKYO – Sinyal kebangkitan kembali dikirim petenis Serbia Ana Ivanovic pada musim kompetisi 2014. Pasca memenangi tiga gelar WTA Tour di tahun ini, Auckland, Monterrey, dan Birmingham, Ivanovic sukses menyudahi perjalanannya di turnamen Toray Pan Pacific Open dengan gelar juara.
Unggulan ketiga itu tampil sebagai kampiun setelah mengalahkan wakil Denmark Caroline Wozniacki dua set langsung, 6-2, 7-6(2), pada laga final yang berlangsung di Ariake Coliseum, Tokyo, Jepang, Minggu (21/9). Berbekal hasil positif tersebut, Ivanovic kian mendekatkan diri menuju BNP Paribas WTA Finals Singapore 2014 persembahan SC Global.
BACA JUGA: Liverpool Mustahil Juara
“Caroline (Wozniack) bermain sangat baik hari ini. Pertandingan kami tadi merupakan pertarungan yang bagus. Ada beberapa momen yang sangat sulit, terutama di set kedua,” tutur Ivanovic seusai bertanding, dilansir dari situs resmi WTA, kemarin.
“Tapi, saya terus berusaha untuk memenangi satu poin dari waktu ke waktu. Dan saya sangat senang melewati itu semua. Sungguh perasaan luar biasa untuk bisa memenangi gelar ini,” sambung petenis berperingkat 10 dunia itu.
BACA JUGA: Start Sempurna, Roma Belum Berani Bicara Juara
Duel edisi ketujuh antara Ivanovic dan Wozniacki kemarin siang memang berjalan sengit. Sejak awal laga, kedua mantan petenis nomor satu dunia itu saling mematahkan kesempatan serve lawannya.
Namun, memasuki game kelima, Ivanovic mulai menemukan irama permainan idealnya. Mengandalkan kekuatan dan presisi pukulan yang dilepasnya, petenis berusia 26 tahun itu berhasil memenangi set pertama dengan rekor 19 pukulan winners dan sembilan unforced errors.
BACA JUGA: Tampil Luar Biasa, Barca Gunduli Levante 5-0
Tak mau dipermalukan begitu saja, Wozniacki pun mencoba bangkit di set kedua. Meraih break point pada game keempat, petenis peringkat 9 dunia itu mengungguli Ivanovic dengan skor 3-1.
Sayang, upaya Wozniacki tersebut belum menemui hasil yang diinginkan. Kembali kehilangan momentum, mantan tunangan pegolf nomor satu dunia dari Irlandia Utara Rory McIlroy itu harus mengakui keunggulan Ivanovic, yang pada fase tie break bermain tanpa cela.
Bagi Ivanovic, selain menambah jumlah gelar WTA Tour-nya di tahun ini menjadi empat buah, kemenangannya atas Wozniacki di final Toray Pan Pacific Open 2014 juga memerpanjang rekor pertemuannya menjadi 5-2. Sebelumnya, Ivanovic berhasil mengalahkan petenis berusia 24 tahun itu di ajang Grand Slam Australia Terbuka dan Prancis Terbuka 2008, Indian Wells Masters 2012, dan Monterrey Terbuka 2014, April lalu.
Sementara dua kemenangan Wozniacki atas Ivanovic didapat saat kedua petenis jelita ini bentrok di perempat final Beijing Terbuka 2010 dan Dubai Terbuka 2012. Uniknya, semua pertarungan antara Ivanovic dan Wozniacki selalu berakhir dua set langsung.
Sementara itu, dari turnamen Korea Terbuka 2014, laju unggulan lima dari Amerika Serikat (AS) Varvara Lepchenko akhirnya terhenti di tangan petenis Republik Ceska Karolina Pliskova. Bentrok di babak final, Lepchenko tumbang 3-6, 7-6, 2-6.
Kemenangan Pliskova di Korea Terbuka 2014 menuntaskan misinya kembali memenangi gelar juara di turnamen WTA, setelah sebelumnya meraih titel perdana di Malaysia Terbuka 2013. Pekan lalu, petenis berusia 22 tahun itu harus rela hanya menjadi runner-up usai dikalahkan Sabine Lisicki di final Hong Kong Terbuka.
Sedangkan untuk Lepchenko, jejaknya sebagai finalis Korea Terbuka tahun ini merupakan yang terbaik sepanjang musim kompetisi 2014. Sebelumnya, pencapaian tertinggi petenis peringkat 43 dunia itu adalah lolos ke semifinal Stanford Terbuka, Juli lalu. (fay)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Napoli Tumbang, Benitez: Ini Memalukan!
Redaktur : Tim Redaksi