jpnn.com, MALANG - Seiring mundurnya Edy Rahmayadi pada Kongres Tahunan PSSI 2019 membuat Iwan Budianto (IB) tak lagi memangku jabatan Kepala staf Ketua Umum.
Kini, pria yang akrab disapa IB tersebut kembali statusnya sebagai Wakil Ketua Umum PSSI, seperti kali pertama terpilih pada 10 November 2016 silam.
BACA JUGA: Manu Wanggai Dapat Tawaran dari Klub Thailand - Malaysia
Karena berkomitmen memajukan PSSI dan sejak terpilih, IB memilih untuk tidak aktif mengelola klub kesayangannya, Arema FC.
Namun pria yang pernah menjadi manajer Persik Kediri itu memahami dinamika publik berkembang pesat dan memunculkan perbedaan pendapat. Bahkan, ada persepsi negatif publik yang menganggap dirinya masih aktif di PSSI maupun Arema.
BACA JUGA: Datangkan Beto Goncalves, Madura United Kian Mengerikan
"Sekarang saya pastikan, saya sudah tidak aktif dalam pengelolaan Arema FC. Dulu saya masih tercantum sebagai CEO meski tak aktif, sekarang saya lepas jabatan itu," terang pria yang juga pengusaha tersebut.
Meskipun dalam badan hukum kepemilikan Klub Arema FC IB tercatat sebagai salah satu pemegang sahamnya. Dia pun memastikan, tak mau lagi menjabat CEO Arema FC.
BACA JUGA: Diincar Klub Liga 1, Widodo Cahyono Putro Pilih Tim Liga 2
Pernyataan ini sekaligus menjadi komitmen PSSI pasca mundurnya Ketum PSSI Edy Rahmayadi agar induk sepak bola Indonesia lebih baik.
"Tentu ini menjadi motivasi tersendiri bagi saya untuk lebih memaksimalkan waktu tenaga dan pikiran di PSSI," ucap pria yang selalu tampil klimis ini.
Sikap tersebut, lanjut Iwan, juga dianggap perlu demi menjaga integritas PSSI dan sebagai tanggung jawab moral kepada para anggota yang memilihnya.
IB menambahkan selama tidak aktif di Arema FC sejak terpilih sebagai Waketum, dia melihat tim berjuluk Singo Edan itu mampu menjalankan pengelolaannya sesuai program yang disusun sekaligus memenuhi target yang dicanangkan.
"Arema FC telah dikelola oleh tenaga profesional di bidangnya utamanya dalam pengelolaan sepakbola modern. Saya memohon doa restu saran dan masukan dari seluruh masyarakat bola Indonesia agar dalam mengemban tugas di PSSI membawa kebaikan dan berprestasi," tegasnya. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Liga 1 2019 Terancam Hanya Diikuti 10 Klub, nih Daftarnya
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad