MASALAH bisa datang kapan saja. Seperti yang dialami Jennifer Lopez. Di tengah kesibukannya melakukan promosi tur bareng penyanyi Latin Enrique Iglesias, J Lo -sapaan Jennifer Lopez- harus bersiap menghadapi masalah hukum.
Penyanyi yang juga aktris 42 tahun itu digugat mantan sopir pribadinya, Hakob Manoukian. Seperti dilaporkan situs TMZ, Hakob bekerja untuk J Lo sejak 2005.
Saat itu sang bintang masih bersatus istri Marc Anthony. Hakob mengklaim bahwa pasangan tersebut sangat menyukai kinerjanya. J Lo dan Marc bahkan memaksa Hakob meninggalkan pekerjaan lawasnya untuk bekerja secara khusus kepada mereka sebagai kepala keamanan dan transportasi. Untuk itu, dia dibayar USD 200 ribu atau sekitar Rp 1,84 miliar setahun.
Namun, hubungan harmonis karyawan dan majikan itu tidak bertahan lama. Hakob mengatakan, situasinya berubah ketika J Lo sibuk menyelesaikan film What to Expect When You"re Expecting pada 2011. Karena kesibukan J Lo itu, Hakob akhirnya lebih banyak bertugas sebagai sopir Benny Medina, manajer J Lo.
Masalah pun muncul. Hakob menuding Medina kerap mencelanya. Mulai model pakaian hingga kemampuan berbahasa Inggrisnya yang minim. Maklum, Hakob memang pria kelahiran Iraq. Medina bahkan memprovokasi J Lo agar memecat Hakob. Tak tahan dengan kondisi itu, Hakob akhirnya mundur dan kini melayangkan tuntutan kepada J Lo dan Medina. (c2/ca)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ines Optimis Melebihi Prestasi Astrid Elena
Redaktur : Tim Redaksi