J-Lo Pernah Jadi Gelandangan

Rabu, 10 Juli 2013 – 10:26 WIB
JENNIFER Lopez mengungkap perjuangan hidupnya hingga bisa jadi orang terkenal seperti sekarang. Tak banyak yang tahu, saat mulai meniti karier di umur 18 tahun, wanita yang akrab dipanggil  JLo itu sempat jadi tunawisma.

Ini terjadi karena dia memilih tinggal di studio tari setelah diusir sang ibu Guadalupe Rodriguez sebab dia memilih jalan hidup sebagai penari profesional.

"Ibu marah besar setelah aku bilang tak ingin kuliah," ucap JLo seperti ditulis W Magazine edisi Agustus.

Sejak itulah, wanita hispanik berumur 43 tahun ini menjalani hidup di studio tari sepenuhnya. Bangun pagi langsung berlatih dan baru tidur larut malam setelah kelelahan berlatih. "Ini (terus berlatih) yang harus aku lakukan," ungkapnya lagi. 

Beberapa bulan jadi tunawisma keberuntungan akhirnya datang. JLo ditawari menari di Eropa, selepas itu dia menerima job sebagai penari latar serial TV komedi "Living Colour" yang mengharuskan dia tinggal di Los Angeles. "Itu semua hanya berlangsung setahun," tambah JLo seperti dilansir laman dailymail, Rabu (10/7).

Namanya pun mulai dikenal hingga kerap menerima job dari berbagai kota yang konsekuensinya harus hidup berpindah-pindah. JLo yang lahir dan tumbuh di kawasan Bronx, New York yang dikenal  keras, membuatnya tahan melalui itu semua. Sebab bagi mantan juri "American Idol" ini kerja keras merupakan kunci kesuksesan.

"Ibu dan ayahku pekerja keras. Aku tak ingin mengecewakan mereka," ucap pelantun "On the Floor" .

Kedisiplinan yang dia  miliki diharapkan dicontoh si kembar, Max dan Emme yang kini baru berumur 5 tahun. "Mereka melakukan bukan apa yang kita katakan, tapi dari yang kita lakukan," ucapnya berfilsafat. (pra/jpnn)


BACA ARTIKEL LAINNYA... Dea Mirella Garap Lagu Perjalanan Hidup

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler