JAKARTA-- Bacaleg artis dari Partai Golkar Charles Bonar Sirait menolak dengan tegas adanya studi banding ke luar negeri yang dilakukan para wakil rakyat di parlemen. Ia menyatakan, jika terpilih sebagai anggota dewan nanti, ia tidak akan ikut dalam studi banding ke luar negeri.
"Buat apa studi banding ke luar negeri. Hanya menghambur-hamburkan uang saja. Parlemen di luar negeri yang harus ke sini untuk studi banding. Masalah kita di sini lebih banyak," ujar Charles dalam diskusi "Bukan Caleg Biasa" di Jakarta Pusat, Sabtu, (4/5).
Charles mengatakan seharusnya orang yang masuk menjadi anggota dewan sudah memiliki pengetahuan yang luas dan terpelajar untuk dapat menjalankan kerja sebagai wakil rakyat sesuai dengan bidangnya. Oleh karena itu, tidak perlu repot melakukan studi banding jika bisa mencari sendiri informasi dan data di dalam negeri sendiri.
"Kan kita bisa googling, bisa mencari di internet, bisa membaca, itu yang bisa kita lakukan sendiri. Tidak harus keluar negeri kan, cukup mencari lewat internet," tegas Charles. Ia berharap di parlemen berikutnya, kegiatan studi banding itu tidak perlu dilakukan lagi. Sehingga dana yang ada bisa dipakai untuk program kerakyatan. (flo/jpnn)
"Buat apa studi banding ke luar negeri. Hanya menghambur-hamburkan uang saja. Parlemen di luar negeri yang harus ke sini untuk studi banding. Masalah kita di sini lebih banyak," ujar Charles dalam diskusi "Bukan Caleg Biasa" di Jakarta Pusat, Sabtu, (4/5).
Charles mengatakan seharusnya orang yang masuk menjadi anggota dewan sudah memiliki pengetahuan yang luas dan terpelajar untuk dapat menjalankan kerja sebagai wakil rakyat sesuai dengan bidangnya. Oleh karena itu, tidak perlu repot melakukan studi banding jika bisa mencari sendiri informasi dan data di dalam negeri sendiri.
"Kan kita bisa googling, bisa mencari di internet, bisa membaca, itu yang bisa kita lakukan sendiri. Tidak harus keluar negeri kan, cukup mencari lewat internet," tegas Charles. Ia berharap di parlemen berikutnya, kegiatan studi banding itu tidak perlu dilakukan lagi. Sehingga dana yang ada bisa dipakai untuk program kerakyatan. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Susno Duadji Tempati Sel Isi 12 Orang
Redaktur : Tim Redaksi