jpnn.com, SAMARINDA - Polresta Samarinda berhasil mengungkap kasus prostitusi online yang melibatkan mahasiswi berinisial GD sebagai muncikari.
GD ditangkap di Hotel Grand Victoria, Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat (13/1) pukul 02:00 dini hari.
BACA JUGA: Minta Maaf, Vanessa Angel Disebut Gentle
Saat itu GD sedang menawarkan wanita berinisial RD (23) kepada pria hidung belang.
Berdasarkan hasil pengembangan penyelidikan, polisi juga menangkap wanita berinisial GA (22) di The Hotel yang ditawarkan oleh GD.
BACA JUGA: Tarif Vanessa Angel Rp 80 Juta, Begini Kata Robbie Abbas
"Pelaku GD telah kami tahan dan dikenakan pasal 2 ayat (1) dan (2) dan pasal (12) UU No 21 tahun 2007 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang sub pasal 506, 296 KUHP," kata Kasat Reskrim Polresta Samarinda Kompol Sudarsono, Minggu (13/9).
Dia menambahkan, awalnya pihaknya mencium praktik prostitusi online.
BACA JUGA: Vanessa Angel Berpotensi jadi Tersangka Kasus Prostitusi
Petugas lantas menyamar dan memesan gadis muda kepada GD.
"Dari keterangan korban GD, informasi sementara Dia sempat pernah juga ditawarkan pelaku pada tahun 2016," kata Sudarsono.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, para wanita yang dijual GD sudah empat kali melayani pria hidung belang.
Saat itu RD dan GA memasang Rp 1 juta di luar biaya kamar hotel.
GD sendiri mengaku iseng menawarkan temannya sendiri. Dari hasil transaksi, GD mendapat imbalan sukarela.
"Rp 200 ribu," kata GD.
Untuk menjalankan praktik prostitusi online, GD mengaku tidak memasang promosi seperti menawarkan teman kencan.
Dia mengaku hanya melayani orang tertentu yang berkomunikasi via WhatsApp. (mym/prokal/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sarah Azhari: Enggak Ada yang Berani Nawar Saya
Redaktur & Reporter : Ragil