jpnn.com, JAKARTA - Beredar foto Wakil Ketua Umum Partai Golkar (Waketum PG) Firman Soebagyo mengirim karangan bunga untuk pelaksanaan Munas XI Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) kubu Ali Wongso di media sosial.
Diketahui, SOKSI kubu Ali Wongso Sinaga memang menggelar musyawarah nasional atau munas di Pekanbaru, Riau, pada akhir pekan lalu.
BACA JUGA: Jokowi Dinilai Sangat Serius Dalam Mendorong Investasi SDM Lewat Pendidikan
Foto tersebut menjadi heboh lantaran status Firman yang sebenarnya menjadi pengurus teras di SOKSI kubu Ahmadi Noor Supit.
Firman pun tidak menampik telah mengirim karangan bunga ke Munas XI SOKSI kubu Ali Wongso.
BACA JUGA: KPU Siapkan Portal Cek DPT Online, Warga Bisa Periksa
Namun, dirinya menyampaikan kiriman itu sebagai kapasitas sebagai Waketum PG.
“Saya mengirim bunga karena kapasitas saya diundang sebagai Waketum DPP PG,” kata Firman yang dikonfirmasi media melalui layanan pesan, Rabu (14/12).
BACA JUGA: KPU Putuskan Nasib Sejumlah Parpol Hari Ini
Legislator Komisi IV DPR RI itu mengaku terbiasa menghargai dan menghormati siapa pun yang memberikan atensi kepadanya.
Namun, Firman mengaku tidak bisa menghadiri Munas XI SOKSI kubu Ali Wongso, sehingga cuma mengirimkan ucapan selamat melalui karangan bunga.
“Saya tidak hadir, sedang melaksanakan ibadah umrah. Jadi, tidak ada yang salah (soal penguriman karangan bunga, red),” tuturnya.
Firman tidak mau karangan bunganya itu ditafsirkan macam-macam, seperti dianggap sebagai bentuk pengakuan kepada SOKSI kubu Ali Wongso.
“Kiriman bunga itu jangan dikaitkan dengan yang lain, ya,” beber mantan Wakil Ketua Baleg DPR RI itu.
Selanjutnya Firman menuturkan dirinya sudah lama berteman baik dengan Ali Wongso di Golkar maupun SOKSI.
Politikus kelahiran Jawa Tengah itu justru mengharapkan dua kubu kepengurusan SOKSI bisa segera bersatu.
“Kewajiban saya dan Bung AW (Ali Wongso, red) juga untuk menyatukan SOKSI sesuai keinginan Partai Golkar,” ujarnya.
Sebab, kata Firman, SOKSI harus solid dalam upaya memenangkan Golkar pada Pemilu 2024 dan ketum parpol berlambang pohon beringin itu, Airlangga Hartarto pada pemilihan presiden atau pilpres.
“Satukan SOKSI untuk mendukung pemenangan di pileg dan pilpres, AH (Airlangga, red) ke Indonesia 1 (jadi presiden, red),” imbuhnya.
Sebelumnya, Mahadi Nasution selaku wakil bendahara umum Dewan Pimpinan Nasional (Depinas) SOKSI kubu Noor Supit menyebut munas yang digelar Ali Wongso c.s. di Pekanbaru, Riau ialah kegiatan ilegal.
Mahadi menegaskan hanya ada satu Depinas SOKSI, yakni di bawah kepemimpinan Noor Supit karena seseusi hasil Munas XI di Jakarta pada 2020.
“Depinas SOKSI yang legal adalah hasil Munas XI 2020 di Jakarta, ketua umumnya Ahmadi Noor Supit, sekjennya M Misbakhun, dan bendahara umumnya Robert Kardinal,” kata Mahadi belum lama ini. (ast/jpnn)
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Aristo Setiawan