jpnn.com, JAKARTA - Tim Esports Indonesia cabang game NBA2K merajut asa untuk meraih prestasi gemilang di kancah internasional.
Seusai menjadi runner up pada turnamen eFIBA season pertama di bawah Filipina, tim yang beranggotakan Davin Sean Oliver, Ren Lukas Hasiholan Tambunan, Muhammad Syaidane Althaf, Ikram Setiadi, Raihan Abrori, Aldino Putra Widyawan, dan Akbar Arighi Imansyah dalam waktu dekat akan kembali tampil.
BACA JUGA: Tinjau Tim Esports Indonesia untuk SEA Games 2021, Menpora Amali Beri Pesan Penuh Ambisi
Manajer tim basket Esports, Pasya M. Putera mengaku bahwa ke depannya seusai tampil di eFIBA, Indonesia akan tampil di kompetisi dalam negeri yang digelar Filipina.
"Kami akan tampil di turnamen yang diadakan oleh Filipina nantinya. Setelah itu sekitar Oktober akan mempersiapkan diri menuju turnamen Asia Pasifik," ungkap Pasya saat dihubungi JPNN.com.
BACA JUGA: Tiga Tim Esports Indonesia Bakal Bertarung di Putaran Final MEO 2021
Sejauh ini ekosistem Esports cabang olahraga basket sudah mulai banyak penggemarnya di Tanah Air.
Setelah mulai tumbuh, ke depannya persiapan yang harus dilakukan ialah lebih mempopulerkan Esports basket dengan akan banyak menggelar turnamen.
Hal itu penting dilakukan guna bisa memberi wadah kepada para pemain-pemain Esports basket di Indonesia.
"Pemain NBA2K sendiri di Indonesia yang aktif sejatinya sekitar 300 sampai 400 pemain. Saya berharap ke depanya akan lebih banyak lagi pemain-pemain yang ingin bergabung bermain bersama kami," tambah pria yang pernah mengenyam pendidikan di Swinburne University of Technology itu.
Selain ingin berupaya memperbanyak turnamen, Pasya sendiri berharap tim-tim IBL punya klub Esports.
Hal ini akan mempermudah Timnas Esports sendiri untuk bisa menjaring pemain-pemain berbakat.
"Di luar negeri sendiri tim NBA punya tim NBA2K sendiri. Saya berharap di sini juga mulai ada. Indonesia sendiri pernah menggelar turnamen antara tim IBL, dan harus bisa terus ada untuk bisa menjaring ketertarikan pemain-pemain Esports bergabung bersama kami," pungkas alumni Labschool Jakarta itu.
Induk organisasi basket Indonesia (Perbasi) sendiri memberikan dukungan untuk Esports cabang basket.
Tidak tanggung-tanggung, seusai jadi runner up pada eFIBA season pertama, Perbasi memberikan bonus.
Sekjen Nirmala Dewi menjelaskan, bonus segera dicairkan untuk para atlet Tim Basket Esports Indonesia. Eksekusi dilakukan setelah pihaknya menerima laporan kegiatan Tim Basket Esports Indonesia secara tertulis dari manajemen.
"Ini bentuk apresiasi kami dari pengurus agar para atlet tetap fokus dengan apa yang telah dilakukan dan menjadi lebih baik lagi ke depannya."
"Ke depan, harus digelorakan lagi di daerah agar lebih bergairah dan mendapatkan atlet potensial untuk timnas," jelas Nirmala.(mcr16/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Naufal