Jaga Suasana Kondusif, PD Pilih Hindari Deklarasi Koalisi

Selasa, 15 Juli 2014 – 00:27 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat (PD), Marzuki Alie menyatakan bahwa partainya ingin menjaga suasana kondusif pasca-pemilu presiden. Karenanya, tak ada pengurus teras dari partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu yang hadir di acara deklarasi Koalisi Merah Putih di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, Senin (14/7) petang.

Marzuki mengatakan, dirinya mendapat informasi dari Ketua Harian PD, Syarief Hasan tentang alasan partai pemilik mayoritas kursi di DPR 2009-2014 itu tak  terlibat dalam deklarasi Koalisi Merah Putih.  Menurut Marzuki, partainya memilih menunggu keputusan tentang pemenang pilpres berdasarkan hitungan resmi Komisi Pemilihan Umum yang akan diumumkan pada 22 Juli mendatang.

BACA JUGA: Quick Count Tidak Bisa Batalkan Putusan KPU

“Saya dijelaskan oleh Syarief bahwa PD harus bisa menjaga situasi cooling down yang saat ini sudah mulai terasa. SBY sendiri  juga sudah mengingatkan kepada Prabowo-Hatta waktu dipanggil ke Cikeas untuk tidak melakukan gerakan-gerakan yang bisa memperuncing suasana. Kita ingin agar suasana terjaga sampai 22 Juli dan diterima dengan baik oleh semua pihak,” ujar Marzuki ketika dihubungi wartawan, Senin (14/7).

Setelah tanggal 22 Juli, lanjut Marzuki, maka semua akan menjadi jelas dan PD bisa berpikir tentang upaya  membangun check and balances yang baik antara DPR dan pemerintahan. Namun, lanjutnya, sampai saat ini PD  masih tetap dalam keputusannya mendukung pasangan Prabowo-Hatta dan hal itu belum berubah.

BACA JUGA: Jadi Wamenlu, Dino Ingin RI seperti Tiongkok dan Korea

Karenanya Marzuki menegaskan bahwa ketidakhadiran PD dalam deklarasi Koalisi Merah Putih bukan karena telah balik badan mendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla.  “Partai Demokrat sudah mendeklarasikan diri mendukung Prabowo-Hatta. Apa yang saya sampaikan hanyalah melanjutkan apa yang dikatakan Syarief kepada saya,” tegasnya.(fas/jpnn)

BACA JUGA: Jangan Gunakan Dekret Presiden Redam Sengketa Pilpres

BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Kembali Cegah Pejabat Kemenag ke Luar Negeri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler