Televisi 3 Dimensi (3D) sudah mulai dikenal masyarakat sejak 2010 lalu, dan saat ini teknologinya terus berkembang. Karena itu, beberapa stand di Jakarta Fair menghadirkan televisi jenis ini.
Jika Anda berkunjung ke Hall-D Arena PRJ Kemayoran selama berlangsung Jakarta Fair hingga 7 Juli depan, Anda akan menemukan beberapa stand yang memamerkan aneka TV berteknologi mutakhir, seperti di stand LG, Toshiba, dan Samsung.
Di stand LG bukan hanya televisi 3 Dimensi, namun televise jenis ‘Home Theatre’ juga tersedia. Seri LG LM9500 adalah salah satunya. Televisi berteknologi layar mutakhir OLED (Organic Light Emitting Diode) ini, selain dibekali fitur terkini, seperti Wi Fi built in, magic remote dan USB.
Televisi ini masuk kategori Smart TV sehingga dapat mengakses berbagai konten secara online maupun mengunduh aplikasi. Hebatnya, televisi OLED itu super tipis dengan ketebalan layar hanya 4 milimeter.
Keunggulan smart TV lainnya, dapat mengurangi penggunaan energi listrik sebesar 50 persen ketimbang Liquid Crystal Display (LCD) TV. Misalnya 100 wat menjadi menjadi 50 watt.
Harganya “wow’, cukup mahal. Pada hari biasa dibandrol Rp 110 juta, namun pada pekan raya Jakarta Fair ini dijual dengan harga Rp 77.999.999.
Stand Toshiba juga tak mau ketinggalan. Meski mereka tidak memasang Smart TV 7200 dan 6200 yang hadir dengan berbagai keunggulan dalam hal software, desain, dan kualitas gambar, namun mereka siap ‘menyediakan’jika pengunjung memesannya.
Televisi jenis ini tampil menarik dengan ultra thin bezel dimana Toshiba menyebutnya desain ‘bezel-less’. Untuk bagian dalamnya, refresh rate TV ini mampu mencapai 240Hz, tapi biasanya untuk refresh rate diatas 120Hz sulit untuk dilihat perbedaannya.
Gerakan yang tampil diperhalus dengan Framerate ekstra. Untuk fitur 3D, Toshiba menggunakan passive 3D, sehingga kacamata yang dibutuhkan tergolong murah harganya sekitar dibawah 15 dollar singapura.
Beberapa fitur yang ditambahkan dalam Toshiba Smart TV adalah media guides, web browsing yang menjadi aplikasi standar di Smart TV. Pengguna tablet Toshiba juga dapat mengendalikan TV ini dengan integrated infra-red (IR) controller.
Selain itu, Toshiba Smart TV menggunakan teknologi DLNA, jadi TV ini dapat melakukan stream dari home media server yang tidak terbatas. “Kami tidak tahu harga pastinya, karena barangnya tidak ada disini. Yang ada Toshiba 46 inch, harganya 12 jutaan,” ujar salah satu sales Toshiba.
Smart TV dikategorikan high-end dan umumnya termasuk Ethernet, USB dan perekam player, Bluetooth dan USB Wi-Fi. Perangkat 3D-ready TV adalah mereka yang dapat beroperasi dalam mode 3D (selain ke mode 2D biasa), bersama dengan set-top-box dan kacamata LCD shutter, di mana TV yang memberitahu kacamata bahwa mata harus melihat gambar yang dipamerkan pada saat ini, menciptakan citra stereoskopik. (asp)
Jika Anda berkunjung ke Hall-D Arena PRJ Kemayoran selama berlangsung Jakarta Fair hingga 7 Juli depan, Anda akan menemukan beberapa stand yang memamerkan aneka TV berteknologi mutakhir, seperti di stand LG, Toshiba, dan Samsung.
Di stand LG bukan hanya televisi 3 Dimensi, namun televise jenis ‘Home Theatre’ juga tersedia. Seri LG LM9500 adalah salah satunya. Televisi berteknologi layar mutakhir OLED (Organic Light Emitting Diode) ini, selain dibekali fitur terkini, seperti Wi Fi built in, magic remote dan USB.
Televisi ini masuk kategori Smart TV sehingga dapat mengakses berbagai konten secara online maupun mengunduh aplikasi. Hebatnya, televisi OLED itu super tipis dengan ketebalan layar hanya 4 milimeter.
Keunggulan smart TV lainnya, dapat mengurangi penggunaan energi listrik sebesar 50 persen ketimbang Liquid Crystal Display (LCD) TV. Misalnya 100 wat menjadi menjadi 50 watt.
Harganya “wow’, cukup mahal. Pada hari biasa dibandrol Rp 110 juta, namun pada pekan raya Jakarta Fair ini dijual dengan harga Rp 77.999.999.
Stand Toshiba juga tak mau ketinggalan. Meski mereka tidak memasang Smart TV 7200 dan 6200 yang hadir dengan berbagai keunggulan dalam hal software, desain, dan kualitas gambar, namun mereka siap ‘menyediakan’jika pengunjung memesannya.
Televisi jenis ini tampil menarik dengan ultra thin bezel dimana Toshiba menyebutnya desain ‘bezel-less’. Untuk bagian dalamnya, refresh rate TV ini mampu mencapai 240Hz, tapi biasanya untuk refresh rate diatas 120Hz sulit untuk dilihat perbedaannya.
Gerakan yang tampil diperhalus dengan Framerate ekstra. Untuk fitur 3D, Toshiba menggunakan passive 3D, sehingga kacamata yang dibutuhkan tergolong murah harganya sekitar dibawah 15 dollar singapura.
Beberapa fitur yang ditambahkan dalam Toshiba Smart TV adalah media guides, web browsing yang menjadi aplikasi standar di Smart TV. Pengguna tablet Toshiba juga dapat mengendalikan TV ini dengan integrated infra-red (IR) controller.
Selain itu, Toshiba Smart TV menggunakan teknologi DLNA, jadi TV ini dapat melakukan stream dari home media server yang tidak terbatas. “Kami tidak tahu harga pastinya, karena barangnya tidak ada disini. Yang ada Toshiba 46 inch, harganya 12 jutaan,” ujar salah satu sales Toshiba.
Smart TV dikategorikan high-end dan umumnya termasuk Ethernet, USB dan perekam player, Bluetooth dan USB Wi-Fi. Perangkat 3D-ready TV adalah mereka yang dapat beroperasi dalam mode 3D (selain ke mode 2D biasa), bersama dengan set-top-box dan kacamata LCD shutter, di mana TV yang memberitahu kacamata bahwa mata harus melihat gambar yang dipamerkan pada saat ini, menciptakan citra stereoskopik. (asp)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemprov DKI Gelar 10 Pasar Murah Sepanjang Ramadan
Redaktur : Tim Redaksi