Jalan Kaki Oke, Transportasi Nyaman

Kamis, 07 Juni 2012 – 05:13 WIB

Sebagai salah satu kota tuan rumah Euro 2012, Warsawa benar-benar tak ingin mengecewakan penggemar sepak bola yang berkunjung ke kota tersebut. Salah satunya adalah lewat layanan transportasi yang nyaman. Beragam akses menuju stadion dan fan zone disiapkan dengan baik.
 
Dari Warszawa Centrum (pusat kota), jarak menuju National Stadium Warsawa hanya tiga kilometer. Bisa dicapai dengan trem maupun bus. Ada beberapa jurusan nomor yang melewati lokasi tersebut. Harga tiketnya murah. Yakni, PLN 24 atau sekitar Rp 64 ribu. Tiket itu bisa dipakai unlimited hingga tiga hari berikutnya.
 
Bagi yang bepergian naik kereta, aksesnya pun sangat mudah. Sebab, stadion terletak persis di sebelah stasiun. Dari kawasan downtown, hanya makan waktu lima menit. Jika sedang ramai, kereta akan berangkat empat menit sekali.
 
Naik bus lebih mudah lagi. Di setiap kawasan selalu ada bus yang menuju tengah kota. Cara mengenalinya mudah. Cari yang ada stiker ungu bergambar lambang Euro 2012 yang biasa dipasang di kaca samping bus. Tiketnya hanya PLN 2,4 (sekitar Rp 6.400) untuk sekali jalan. Untuk yang unlimited tiga hari, harganya PLN 12 (sekitar Rp 32 ribu).
 
Hanya, hati-hati kalau mau naik taksi dan bus waktu jelang opening ceremony besok (8/6). Sebab, beberapa akses akan ditutup untuk menampung membanjirnya fans.
 
"Jembatan di atas Sungai Wisla (Vistula) itu pasti ditutup. Juga beberapa ruas jalan besar lainnya. Kita hanya bisa naik trem dan kereta," ujar Roman Trzcinski, seorang relawan di fan zone. 

Jika hotel atau tempat tinggal tidak terlalu jauh, berjalan kaki juga bisa menjadi pilihan menarik. "Malah, kalau tidak punya tiket, bisa ke fan zone yang lebih mudah lagi dicapai," lanjut Trzcinski. Dari Warszawa Centrum, zona raksasa yang menjadi pusat kegiatan fans itu hanya berjarak sekitar 500 meter. Tidak sampai lima menit berjalan kaki.
 
Satu lagi yang menarik dari sistem transportasi di Warsawa adalah partisi jalan. Kendaraan umum seperti bus dan taksi harus berjalan di ruas kanan jalan, sedangkan mobil pribadi di kiri. Aturan partisi ini benar-benar dijalankan. Tidak ada cerita kendaraan saling serobot gara-gara tidak bisa melihat jalanan lowong menganggur. Hal itu mengurangi potensi macet. (/c8/ca)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pebalap Iran Unjuk Kekuatan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler