Jalur Selatan Ramai, Hanya Terjadi Perlambatan Laju Kendaraan

Senin, 02 Mei 2022 – 00:35 WIB
Situasi arus lalu lintas kendaraan di jalur Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu (1/5/2022) malam. (ANTARA/HO-Warga)

jpnn.com, BANDUNG - Arus kendaraan mudik pada hari H-1 lebaran yang melewati jalur selatan Jawa Barat lintas Limbangan-Malangbong, Garut, ramai.

Meski ramai, laju kendaraan pada Minggu (1/5) malam lancar, tidak ada hambatan.

BACA JUGA: Kesaksian Irjen Fadil soal Kondisi Rest Area di Jalur Arteri Kedungwaringin

Laju kendaraan di jalur nasional yang menghubungkan Kabupaten Bandung dengan Tasikmalaya itu cukup normal, tidak ada hambatan arus seperti di persimpangan Malangbong.

Kepala Polsek Malangbong AKP Zainuri mengatakan wilayah Malangbong merupakan jalur yang selalu ramai dilintasi kendaraan.

BACA JUGA: Booster Sinopharm Tingkatkan Imun dan Antibodi Saat Mudik Lebaran

Terutama saat musim mudik lebaran, banyak kendaraan melaju dari arah barat atau Bandung menuju timur atau Tasikmalaya.

Kondisi ramai lalu lintas kendaraan di jalur nasional, kata dia, sudah terjadi sejak H-3 Lebaran, meski ramai tidak membuat kendaraan berhenti lama di jalur Malangbong.

BACA JUGA: Minggu Pagi, Begini Kondisi Jalur Mudik di Tol Jakarta-Cikampek

"Kami memastikan tidak sampai terjadi stagnasi, hanya saja terjadi perlambatan laju kendaraan," ucapnya.

AKP Zainuri mengatakan jajaran Polsek Malangbong maupun dari Polres Garut bertindak cepat ketika terjadi kepadatan arus lalu lintas.

Petugas di lapangan sigap melakukan sistem satu arah untuk mengurai kepadatan di jalur itu.

"Kami secara intensif melakukan rekayasa lalu lintas dan cara bertindak guna mengurai kepadatan lalu lintas dan juga melakukan penyekatan di beberapa titik jalur trouble spot," katanya.

Sementara itu, di jalur utama lain Bandung-Garut lintas Kadungora-Leles-Tarogong berdasarkan pantauan CCTV Polres Garut terpantau ramai lancar.

Tidak ada pengalihan arus lalu lintas kendaraan di wilayah Kadungora.

Kepadatan arus kendaraan terjadi di pusat kota Garut, sehingga petugas memberlakukan rekayasa jalur untuk mencegah penumpukan kendaraan di pusat kota.(Antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler