Noneng mengaku tas berisi uang warisan itu diambil jambret saat dia mengendarai motor di Jalan Cikurubuk menjelang Perempatan Jalan Cikurubuk- KH EZ Muttaqien. Saat itu dia memelankan laju motornya. “Karena menghadapi perempatan,” kata dia kepada wartawan.
Namun tiba-tiba, lanjutnya, dari arah kiri muncul motor menyalip yang ditumpangi oleh dua orang. “Orang yang dibonceng menjambret tas merah yang disimpan di pundak kiri,” lanjutnya.
Akibat tarikan pelaku, Noneng tak bisa mengendalikan motornya. Dia pun terjatuh. “Lalu saya lapor ke Polsek Cihideung,” tambahnya.
“Uang yang hilang, sebagian uang warisan. Tadinya saya mau berikan kepada seseorang yang meminjam, tapi malah jadi seperti ini,” tambahnya.
Dia menyebutkan isi dalam tasnya bukan hanya uang tunai, tapi terdapat beberapa barang lainnya seperti kamera digital, hape, baju dan lainnya. “Jadi jumahnya bisa lebih dari Rp 19 jutaan,” sebutnya.
Kapolsek Cihideung AKP Trisna Sukmayadi SH mengatakan karena tempat kejadian perkaranya (TKP) masuk wilayah Kecamatan Mangkubumi. “Maka korban jambret itu lapornya dialihkan ke Polsek Kawalu (yang membawahi Mangkubumi, red),” kata dia.
Sebelumnya diberitakan Radar (Group JPNN), pada Selasa (31/7) penjambretan juga menimpa Heni (39) warga Pasar Cikurubuk Kecamatan Mangkubumi di Jalan Sukalaya Satu Kecamatan Cihideung sekitar pukul 20.30.
Tiba-tiba dari arah belakang muncul kendaraan yang ditumpangi dua orang dan langsung menyalip motor korban. Lalu orang yang diboncengnya menendang lengan kanan Heni hingga motor yang dikendarai Heni oleng dan terjatuh.
Selain terjatuh uang tunai yang dibawanya yang disimpan di spion sebelah kirinya sudah tidak ada. Pelaku yang menendang korban, kata dia, memakai motor berkenalpot bising.
Kejadian dengan modus jambret terjadi pula pada Minggu (30/7) lalu terjadi di Jalan Cieunteung Makam Kecamatan Cihideung. Korban penjambretan Dewi Widianti (33) warga Perum Mutiara RT 02/02 KelurahanSukamulya Kecamatan Bungursari, Kota Tasikmalaya. Uang Rp 11 juta dan hape Blackberry raib. Ketika Dewi mengendarai motor, tiba-tiba dari belakang muncul motor yang dikendarai dua orang. Motor “asing” itu memepet Dewi. Setelah terdesak, pelaku menjambret tas berwarna coklat milik korban yang diselendangkan. Lantas pelaku kabur. (dem)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PNS Diculik Dan Dianiaya
Redaktur : Tim Redaksi