KOTAMOBAGU - Penggunaan kartu Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) di Kotamobagu kurang diminati warga. Akibatnya setiap tahun ratusan juta rupiah terpaksa dikembalikan ke kas daerah karena tidak digunakan.
"Memang beberapa tahun terakhir Jamkesda kurang diminati,"ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) dr Salmon Helwendery sembari mengatakan tidak mengetahui alasan masyarakat tak menggunakan Jamkesda.
Diketahui 2011 lalu, melalui Dinkes, pemerintah mengalokasikan anggaran senilai Rp424 juta untuk pembiayaan 3.541 peserta Jamkesda. Hanya, belum dihitung berapa yang dikembalikkan.
Namun, ditanya kondisi tersebut akibat dari pelayanan yang diberikan kurang ramah dan nyaman, Salmon langsung membantahnya. "Itu tidak benar. Karena khusus semua pelayanan kesehatan di Kotamobagu kami selalu memberikan pelayanan yang baik,"terang Salmon.
Hanya, diakui Salmon, khusus Rumah Sakit Datoe Binangkang pihaknya belum bisa campur tangan karena bukan dibawah dinasnya. "Kalau untuk rumah sakit memang kami belum bisa interfensi karena itu masih berstatus milik Pemerintah Bolmong,"ujar Salmon.
Salmon berharap, masyarakat pemegang kartu Jamkesda dan Jamkesmas untuk dapat memanfaatkan fasilitas yang telah diberikan pemerintah daerah maupun pusat. (tr-03/fir)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lokon Meletus 2 Kali, Warga Belum Perlu Mengungsi
Redaktur : Tim Redaksi