jpnn.com - CURUP - Seorang janda kembang inisial Na (18) warga Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang, Bengkulu, berniat mengakhiri hidupnya dengan menyantap mie instan dicampur racun rumput merk Gramaxon.
Korban yang baru bercerai sekitar tiga bulan lalu tersebut dibawa ke RSUD Curup sekitar pukul 16.00 WIB guna mendapat pertolongan medis.
BACA JUGA: Mahasiswi Berduaan dengan Cowoknya di Kamar Kos, Ditemukan Kondom
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun Bengkulu Ekspress (Jawa Pos Group), korban pertama kali ditemukan oleh bibinya dengan posisi tersungkur dan mulut mengeluarkan buih. Korban ditemukan berada di samping rumahnya.
"Saat kejadian, korban memang sendiri di rumah, kedua orang tuanya sedang berada di kebun," ungkap salah satu keluarga korban yang enggan menyebutkan namanya saat mengantar korban ke RSUD Curup.
BACA JUGA: Ini Alasan Kementerian Desa Pilih Gelar Pameran Nasional di Cianjur
Dicerita keluarga korban tersebut, setelah menemukan korban sudah tidak berdaya, sang bibi langsung berteriak histeris sehingga mengundang perhatian sejumlah warga yang kemudian mendatangi tempat ditemukan korban.
Warga yang melihat kondisi korban sudah tak berdaya langsung menghubungi petugas dari Mapolsek Ujan Mas. Setelah itu kemudian korban dibawa ke RSUD Curup guna mendapat pertolongan medis.
BACA JUGA: BC Gagalkan Penyelundupan Pasir Timah Senilai Rp4,5 Miliar
"Saat ditemukan di sekitar tubuh korban ada muntahan mie instan dan cairan berwarna hijau yang kita duga merupakan racun rumput," tambahnya.
Hingga kemarin sore belum diketahui pasti penyebab korban hingga nekat ingin mengakhiri hidupnya.
Sementara itu di RSUD Curup terlihat petugas dari Polsek Ujan Mas mengumpulkan sejumlah keterangan dari beberapa saksi untuk mengetahui pasti motif korban ingin mengakhiri hidupnya. (251/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Waduh.. Waduh.. 75 Rumah Sakit di Medan Belum Terakreditasi
Redaktur : Tim Redaksi