Janu Coach Manager Arema

MALANG - Yayasan Arema tak bingung lagi mencari manajerSebab berdasar pertemuan yang dilakukan di Surabaya Sabtu malam (13/8), Pembina Yayasan Arema Andi Darussalam Tabussala telah menunjuk Miroslav Janu sebagai manajer

BACA JUGA: Sore Tiba, Langsung Susun Program

Jadi tugas Janu selain sebagai pelatih sekaligus sebagai manajer tim menggantikan Mudjiono MudjitoSelama menjalankan tugas sehari-hari nanti, Janu akan dibantu oleh Muhammad Taufan dan Abriadi selaku asisten manajer.

"Kepastian Janu rangkap jabatan, berdasarkan hasil evaluasi pembina yayasan di musim lalu," kata sumber Radar di internal Arema yang enggan disebutkan namanya kemarin

BACA JUGA: Reebok Gandeng Persema

Pertimbangan Janu rangkap jabatan sebagai manager coach untuk memudahkan dalam pengambilan keputusanSehingga Janu nantinya bertanggung jawab penuh terhadap keseluruhan tim

BACA JUGA: Menunggu Dua Kamerun

Artinya apapun yang terkait kebutuhan tim, Janu nantinya bisa langsung mengambil keputusan dan bisa langsung berkomunikasi dengan pengurus di jajaran PT Arema Indonesia

Dengan demikian, komunikasi antara manajer tim dengan manajemen di PT Arema Indonesia menjadi efektif dan efisienApalagi, Janu dinilai pelatih yang sudah berpengalaman di bidang tersebutSelain itu, mengacu pada beberapa tim profesional di luar negeri seperti Manchester United Inggris, sang pelatih biasanya juga sekaligus sebagai manajer tim.

Sedangkan penunjukan Muhammad Taufan yang sebelumnya berposisi sekretaris tim dan Abriadi (ketua panpel Arema) diminta menjadi asisten manajer, karena dinilai keduanya berpengalamanMuhammad Tuagn juga pernah menjabat sebagai asisten manajer kala Arema masih dikelola PT Bentoel Prima.

Begitu pula bagi Miroslav Janu, posisi manager coach bukan hal baruSebab saat ia menjadi pelatih di Arema tahun 2007, pelatih asal Republik Cheska itu juga dipercaya merangkap sebagai manajer.

Namun saat itu jabatan manajer yang diemban Janu tak maksimalKonsentrasinya terbelah selain mengurusi internal tim juga mengurus hal di luar timSehingga prestasi Arema yang ia tangani cukup merosotKarena itu di tengah kompetisi, jabatan manajer yang diemban Janu dilepas"Adanya pelatih yang sekaligus manajer tim, semata-mata mempertimbangkan aspek kecepat an dalam pengambilan keputusan terkait tim," kata media officer PT Arema Sudarmaji kemarin(gus/aj/jpnn)







 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Harus Puas Jadi Penonton