jpnn.com - Tim Polda Metro Jaya mengungkap jaringan narkoba lintas provinsi Sumatera Utara-Jakarta dengan menyita 34 kg ganja dan 6,98 gram sabu-sabu.
Kasubdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Ade Candra pada Senin (17/3), mengatakan pihaknya telah menangkap lima tersangka.
BACA JUGA: 2 Oknum TNI Diduga Penembak Mati 3 Polisi di Lampung Menyerahkan Diri
Selain itu, timnya juga menemukan gudang penyimpanan narkoba di Pinangsia, Jakarta Barat.
Keberhasilan polisi mengungkap jaringan narkoba lintas provinsi itu diapresiasi Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni.
BACA JUGA: Viral Geng Motor Lakukan Penganiayaan di Bandung, Sahroni: Bubarkan Organisasinya!
Politikus NasDem itu menilai kolaborasi lintas sektor memang diperlukan dalam memberantas narkoba.
"Ini pencapaian baik sekali yang diraih oleh Polda Metro Jaya yang bekerja sama dengan Polda Sumut," ucap Sahroni di Jakarta, Selasa (18/3/2025).
BACA JUGA: Kata Brigjen TNI Rikas Hidayatullah soal 3 Polisi Tewas Ditembak di Way Kanan
Menurut dia, kerja sama berbagai instansi sangat diperlukan dalam pemberantasan narkoba di tanah air.
"Kinerja kolaboratif seperti inilah yang kami dorong agar dilakukan seluruh instansi lintas sektor demi mewujudkan Indonesia zero narkoba," tutur Sahroni.
Selain itu, dia juga menyoroti banyaknya temuan kebun ganja di berbagai daerah, terutama wilayah Sumut dan Aceh.
"Ganja ini, kan, banyaknya dari dalam negeri, polisi harus bisa mapping lokasi perkebunannya untuk segera dimusnahkan," kata Sahroni.
Menurut Sahroni, pemberantasan peredaran ganja juga harus dilakukan dengan memutus rantai pasoknya diawali dari perkebunan.
"Kalau tidak dibabat habis sumbernya, rantai pasokannya pasti tidak akan terputus. Kita harus utamakan pencegahan ketimbang penindakan," tutup Sahroni.(fat/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam