Jatim Kuasai Istora

Dominasi Trofi Juara dan Gelar Perorangan

Selasa, 28 Oktober 2008 – 07:40 WIB
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang dikenal hobi olah raga volley melakukan serve pertama pada malam final Kejuaraan Volley Piala Presiden 2008 di Istora, Senin (27/10) malam. Foto : Anung/RUMGAPRES
JAKARTA - Kejuaraan voli Piala Presiden 2008 menjadi milik JatimSebab, tim pria dan wanita provinsi paling timur Pulau Jawa itu berhasil mengawinkan gelar juara dalam final di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, kemarin (27/10)

BACA JUGA: Penutupan Fantastis Stoner



Di nomor wanita, Rianita Panirwan dkk merebut gelar juara setelah menundukkan Jabar 3-0 (26-24, 25-16, 25-13)
Tim pria tidak kalah superior dalam menapaki tangga juara

BACA JUGA: 70 Jahitan untuk Chris John

Joni Sugiyatno dkk membekuk DI Jogjakarta 3-0 (25-22, 25-17, 25-16)


Sukses tersebut menambah panjang superioritas Jatim di ajang voli nasional

BACA JUGA: Justru di Tepi Laut Kita Jaya

Tahun lalu di kancah Proliga, Jatim juga mengawinkan gelar melalui Samator dan Bank JatimSkuad tim Jatim saat ini hampir sama dengan Samator dan Bank Jatim kala itu

Di sektor pria, kemenangan telak atas Jogja kemarin cukup mengejutkanJogja yang sebagian besar diperkuat pemain timnas tidak mampu memberikan banyak perlawananPadahal, pada semifinal Minggu (26/10) Jatim kerepotan mengakhiri perlawanan Bali 3-2Bali kemarin merebut peringkat ketiga setelah menumbangkan Kalsel 3-1 (25-17, 21-25, 25-22, 25-18)

"Jogjakarta tak tampil sebaik biasanya," tutur Machfud Irsyada, pelatih kepala Jatim"Bahkan, penampilan mereka tak seapik kualifikasi zona III di Malang dua pekan lalu," lanjutnya

Di sektor wanita, Jatim yang mengandalkan dua pemain sarat pengalaman, Rianita dan Ratih Puspita Rahayu, tidak mengalami banyak kesulitanTim besutan Huang Mian Cheng itu tidak memberikan kesempatan kepada Eri Widiastuti untuk mengembangkan permainan

"Kami kalah pada receive dan servisKurang bagus karena anak-anak juga masih kurang pengalaman," ucap pelatih Jabar Wandy Paweka dengan kecewa

Sebaliknya, Eddy Rusianto, manajer Jatim, mengatakan bahwa kemenangan itu sekaligus menjadi penebus kegagalan di PON XVII/2008 KaltimDalam PON lalu, Jatim tidak mendapatkan medali setelah dikandaskan oleh DKI Jakarta pada perebutan peringkat ketiga

Papua merebut peringkat ketiga setelah memenangi pertarungan ketat kontra JambiMereka menang dalam lima set dengan skor 3-2 (23-25, 25-23, 25-17, 22-25, 20-18)

Sebagai apresiasi, para pemenang mendapatkan uang tunai Rp 100 juta yang diserahkan langsung secara simbolis oleh Presiden Susilo Bambang YudhoyonoRunner-up memperoleh Rp 75 juta, sedangkan peringkat ketiga dan keempat masing-masing Rp 50 juta dan Rp 25 juta

Jatim tidak hanya memboyong gelar secara timPredikat pemain terbaik alias MVP direbut oleh Dini Indah Sari dan Joni yang sama-sama berasal dari Jatim(vem/ang)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Valencia Jadi Ajang Stoner Hapus Dominasi Honda


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler