jpnn.com - JPNN.com MATARAM - Peserta Kaltim Post (Grup JPNN.com) Fun Tour and Gowes yang berjumlah 35 orang berkesempatan melakukan tur ke Lombok, Nusa Tenggara Barat akhir pekan lalu.
Selama berada di Lombok, peserta dimanjakan dengan pemandangan indah di tempat wisata yang begitu mengagumkan. Diselingi dengan keceriaan selalu muncul kala semua aktivitas dari gowes hingga snorkeling di Gili Trawangan.
BACA JUGA: Taman Harmoni dengan Aneka Bunga Dunia, Ikon Baru Surabaya
Nah, berada di Lombok, mulai dari gowes ke Puncak Korea, melihat langsung pembuatan kain songket asli Lombok, hingga bertemu langsung dengan suku asli Lombok, yakni Sasak di daerah Desa Sade, Lombok Tengah.
Bahkan, rombongan Kaltim Post itu juga diberikan sejarah singkat terkait kehidupan suku asli Lombok yang terus mengangkat budaya untuk bisa terus mendunia.
BACA JUGA: Ladies..., Bra Terlalu Sering Dicuci Malah Berbahaya
Namanya tur, tak cukup satu atau dua tempat saja yang dikunjungi, bagi masyarakat setempat, para turis maupun wisatawan domestik belum lengkap jika tak mengunjungi Gili Trawangan.
Pulau kecil dengan aktivitas 24 jam itu banyak digunakan para wisatawan untuk snorkeling dan berjalan-jalan di pulau yang kaya akan terumbu karang.
BACA JUGA: Darah Rio Dewanto Pun Disedot, Si Ganteng Aliando Batal
Sebuah pulau yang berada paling luar setelah Gili Air, Gili Meno, dan Gili Trawangan menjadi pusat para turis berkumpul untuk sekadar berjemur atau menikmati pemandangan.
Pemandangan bawah laut yang bisa dilihat langsung menggunakan kaca berukuran 2x1 meter, bisa dilihat tanpa harus ber-snorkeling.
Namun, tak ingin hanya melihat dengan mata telanjang melalui kaca, sebagian peserta ada yang memilih snorkeling.
Selanjutnya, pulau sepanjang tiga kilometer juga asik dikelilingi menggunakan sepeda. Meiske Tumiwa, peserta rombongan asal Balikpapan itu mengakui bahwa Gili Trawangan membuatnya bahagia.
“Kalau ada waktu ya nanti ke sini lagi. Karena pemandangannya memang sangat indah,” ujar Meiske.
Selain Meiske, Petrus, goweser asal Balikpapan berumur 56 tahun itu juga menuturkan hal serupa dengan perkataan Meiske.
“Saya sudah hampir 10 kali bolak-balik ke Lombok, tapi tidak pernah bosan. Daerah ini memang seperti surganya tempat wisata,” ujar Petrus.
Jika selama beberapa hari berada di Lombok, Kaltim Post akan menggelar tur ke luar negeri. Kaltim Post yang bekerja sama dengan Trans Borneo Adventure itu akan menggelar perjalanan ke Negeri Gajah Putih setelah Ramadan dan selanjutnya ke Korea pada Oktober nanti. (dra/one/awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Leher Bengkak? Waspadai Kanker Kelenjar Getah Bening
Redaktur : Tim Redaksi