jpnn.com, MALAYSIA - Bank Indonesia (BI) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Indonesia untuk menembus pasar global.
Melalui program Jawara UMKM, BI menghadirkan 16 UMKM unggulan yang bergerak di sektor fashion, kerajinan, dan kuliner dalam ajang Gebyar Nusantara 2024 di Raintree Plaza, TRX Exchange Mall, Kuala Lumpur, Malaysia.
BACA JUGA: PNM Siap Dukung Menteri BUMN & BPOM Percepat Pertumbuhan UMKM
Acara ini merupakan inisiatif Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur untuk memperkenalkan potensi ekonomi kreatif Indonesia sekaligus memperkuat hubungan budaya dan ekonomi antara Indonesia dan Malaysia.
Dalam pidato pembukaannya, Duta Besar Republik Indonesia untuk Malaysia, Dato’ Indera Hermono menegaskan pentingnya diplomasi ekonomi berbasis budaya.
BACA JUGA: Bank Indonesia & dibimbing.id Kolaborasi Melatih 300 Mahasiwa Mahir Digital Marketing
“Gebyar Nusantara adalah wujud nyata dari diplomasi ekonomi yang memadukan promosi produk unggulan dengan upaya mempererat hubungan kedua negara melalui kolaborasi budaya dan bisnis,” ujar Dato’ Hermono.
Produk UMKM: Kolaborasi Tradisi dan Inovasi
BACA JUGA: Bank Indonesia Perkuat Sinergi Keuangan Syariah di Tengah Ketidakpastian Ekonomi Global
Melalui Jawara UMKM, beragam produk khas Indonesia diperkenalkan kepada publik internasional, termasuk:
• Fashion: Koleksi tenun sutera songket dari Lombok yang memadukan motif tradisional dengan desain modern, menjadikan busana ini menarik bagi pasar premium.
• Kerajinan: Produk rotan Kalimantan yang meliputi furnitur dan dekorasi rumah bernuansa etnik, namun tetap mengutamakan keberlanjutan.
• Kuliner: Ragam makanan tradisional seperti rendang siap saji dan sambal nusantara yang dirancang untuk memenuhi standar ekspor.
Setiap produk mencerminkan perpaduan unik antara warisan budaya dan inovasi kreatif, sehingga mampu bersaing di pasar global.
Kesan Mendalam dari Pelaku UMKM
Para pelaku UMKM yang berpartisipasi menyampaikan apresiasi mereka terhadap kesempatan ini.
Fey Kayo, pemilik KAYO Fashion, menyampaikan rasa bangganya atas sambutan luar biasa dari para pengunjung dan mitra bisnis.
“Kami sangat berterima kasih kepada Bank Indonesia dan KBRI Kuala Lumpur yang telah memberikan platform untuk memamerkan produk kami. Sambutan positif dari para buyer di sini menjadi motivasi besar untuk terus berkembang di pasar internasional,” ungkapnya.
Ike Anggraini dari Denim Delight.Co juga menyoroti dampak positif dari ajang ini terhadap bisnisnya.
“Gebyar Nusantara membuka peluang besar bagi kami untuk menjangkau pasar Malaysia. Respons antusias dari diaspora dan masyarakat setempat terhadap produk denim kami benar-benar luar biasa. Dukungan dari penyelenggara sangat membantu kami untuk mengembangkan jejaring bisnis,” katanya.
Brand seperti Ghawean Dewe Craft, yang menghadirkan kerajinan handmade dan aksesori etnik berbasis bahan alami, juga berhasil menarik perhatian pengunjung dengan produk yang memadukan kearifan lokal dan estetika modern.
Pernyataan Konjen Ekonomi
Hendra P. Iskandar, Konsul Ekonomi KBRI Kuala Lumpur, menekankan pentingnya acara ini sebagai bagian dari diplomasi ekonomi kreatif Indonesia.
“Gebyar Nusantara menunjukkan bahwa produk UMKM Indonesia memiliki daya tarik global yang luar biasa. Kami berharap para pelaku UMKM dapat terus mengembangkan daya saing mereka, menjalin kerja sama berkelanjutan, dan membawa nama baik Indonesia di pasar internasional,” ujar Hendra.
Diplomasi Ekonomi yang Berhasil
Selain menjadi ajang promosi budaya, Gebyar Nusantara 2024 juga menciptakan peluang strategis melalui sesi business matching, yang mempertemukan UMKM Indonesia dengan mitra bisnis dari Malaysia.
Hasilnya, beberapa UMKM berhasil menandatangani MoU kerja sama yang menjanjikan keberlanjutan bisnis di masa depan.
Dukungan penuh dari Bank Indonesia, KBRI Kuala Lumpur, dan masyarakat lokal membuat acara ini sukses besar. Gebyar Nusantara tidak hanya mempromosikan produk unggulan Indonesia, tetapi juga memperkuat hubungan lintas negara melalui kolaborasi budaya dan ekonomi.
Semoga acara serupa terus digelar untuk mendukung UMKM Indonesia melangkah lebih jauh di panggung dunia, sembari melestarikan kekayaan budaya Nusantara. (flo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi