jpnn.com, SURABAYA - Persebaya Surabaya terus memantapkan persiapan jelang laga melawan PSIS Semarang pada babak delapan besar Liga 2 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jumat (10/11).
Setelah libur pada Minggu (5/11), para penggawa tim berjuluk Green Force itu kembali berlatih di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).
BACA JUGA: Pemain Persebaya Libur Latihan, Pelatih Menonton Video
Pelatih Persebaya Angel Alfredo Vera menekankan pada keseimbangan permainan antarlini.
Cederanya gelandang Misbakhus Solikin berpotensi menjadi masalah di lini tengah Persebaya.
BACA JUGA: Jersey Baru Bikin Pemain Persebaya Makin Semangat
Top scorer Persebaya dengan 12 gol itu masih berkutat dengan cedera otot kaki kiri.
Cedera itu didapat saat pertandingan terakhir babak 16 besar melawan Kalteng Putra (12/10).
BACA JUGA: 8 Besar Liga 2: Venue Berubah, Jadwal Bergeser, Apa Lagi?
”Absennya Solikin mengganggu sistem permainan di lini tengah,” kata Alfredo.
Keberadaan pemain yang akrab disapa Mis itu memang krusial bagi Persebaya.
Selain bertugas menjaga keseimbangan permainan, pemain bernomor punggung 6 tersebut memiliki ketajaman dalam urusan mencetak gol.
Meski bukan penyerang, Solikin adalah pencetak gol terbanyak bagi Persebaya sejauh ini.
Alfredo menyiapkan pemain yang pas untuk menggantikan peran penting Solikin di lini tengah.
Untung, Persebaya memiliki barisan gelandang dengan kualitas baik. Ada Sidik Saimima, Kurniawan Karman, dan Nerius Alom.
Meski begitu, Alfredo tidak mau terburu-buru menentukan pilihan.
”Lihat nanti, lah,” ucap pelatih asal Argentina itu.
Dia terus memantau perkembangan setiap pemain dalam latihan menuju babak delapan besar.
Dari situ, dia baru bisa memutuskan siapa saja yang bakal diturunkan.
”Kami cari pemain yang siap kerja keras,” imbuh Alfredo.
Yang jelas, untuk melancarkan skema permainan, lini tengah Persebaya membutuhkan barisan gelandang yang piawai menguasai bola.
”Ball possession penting untuk membentuk keseimbangan antarlini,” jelas Alfredo.
Alfredo juga menekankan pentingnya ketenangan pemain selama di lapangan. Terutama pemain depan.
Catatan dari barisan penyerang Persebaya saat ini adalah sering membuang peluang kala mendapat kesempatan menjebol gawang lawan.
”Saya minta striker yakin. Kalau dapat peluang, harus yakin bisa jadi gol,” tuturnya. (gus/c16/ca)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Persebaya Dapat Tiga Kali Main Sore
Redaktur : Tim Redaksi