Jelang Asian Games, Handball Try Out ke Thailand dan Korsel

Selasa, 27 Februari 2018 – 14:12 WIB
Tim nasional handball Indonesia. Foto: Ist for JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Tim nasional handball Indonesia bakal menjalani try out di Thailand dan Korea Selatan (Korsel) sebagai persiapan menghadapi Asian Games 2018.

Menurut rencana, try out di Thailand bakal dilakukan pada April mendatang. Timnas akan berada di Thailand lebih dari seminggu.

BACA JUGA: Jokowi: Ada Tanggung Jawab Pak Gubernur dan Pak Menteri

Setelah itu, timnas handball akan menjalani try out di Korsel selama satu bulan.

Saat ini, timnas putra dihuni 20 pemain. Di sisi lain, tim putri diisi 17 pemain.

BACA JUGA: Pembangunan Wisma Atlet Kemayoran Sudah 99,9 Persen

Posisi pelatih kepala dipegang Yoon Tai Il asal Korsel yang dibantu Irfan Benizar.

Sementara itu, tim putri dilatih Abdul Kadir dan asistennya, Muhlisin.

BACA JUGA: Tak Masuk Asian Games 2018, Kriket Bidik Piala Dunia

Manajer timnas handball Indonesia Rudi Afandi

Tai Il mengaku optimistis bisa mempersembahkan prestasi bagi timnas handball Indonesia.

Meski begitu, dia tidak menampik fakta bahwa handball merupakan cabang baru yang diperkenalkan di Indonesia.

Menurut Tai Il, kerja keras dan semangat para pemain di timnas menjadi modal meraih prestasi.

“Baru sekitar satu bulan saya sudah memilih atlet putra 20 dan 17 putri. Dari 28 atlet putra dan putri, pemain diambil dari seleknas di tiap daerah. Termasuk dari test Asian Youth atau test event Asian Games tahun lalu,” kata Tai Il, Selasa (27/2).

Di sisi lain, dia juga berharap kompetisi dan kejuaraan di Indonesia terus diperbanyak.

Sementara itu, manajer timnas handball Indonesia Rudi Afandi mengatakan, beberapa negara sudah memiliki prestasi lebih baik seperti Jepang, Kazhakstan, Korsel, dan Tiongkok.

Bahkan, Vietnam juga mulai menunjukkan performa bagus setelah menerapkan pola latihan ala tentara.

Rudi menjelaskan, ada baiknya pemain dari daerah bisa bergabung ke timnas dengan mudah.

“Jadi, ke depan kami tidak mulai terkendala dalam mengirimkan pemain. Pola permainan pun kami mengalami perubahan di teknik dasar dan kurang maksimal dengan cara passing dan pressing. Kendala lapangan belum ada yang standar.  Harusnya karpet atau sintetis, bukan saat ini masih bahannya finil,” kata Rudi. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Luis Milla Harus Lebih Banyak Menonton Pertandingan


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler