jpnn.com, KUALA LUMPUR - Timnas Indonesia U-22 yang sedang berjuang di SEA Games Kuala Lumpur 2017 kembali menjalani sesi latihan di Kuala Lumpur, Malaysia pada Sabtu (19/8).
Selain mengembalikan kondisi, pelatih Luis Milla Aspas juga memantapkan antisipasi set piece dan bola tinggi.
BACA JUGA: Yakinlah, Ezra akan Temukan Momentum untuk Cetak Gol
Upaya Milla mematangkan antisipasi permainan bola tinggi lawan cukup wajar. Pasalnya, lawan selanjutnya yang akan dihadapi Skuat Garuda Muda dalam laga lanjutan grup B di Stadion Perbendaraan Selayang, Kuala Lumpur, Malaysia adalah Timor Leste.
Bekas provinsi ke-27 Indonesia itu memang lebih banyak memainkan bola-bola crossing lambung dalam skema permainannya.
BACA JUGA: DPR: Sea Games Jadi Barometer Asian Games 2018
Itu tak bisa dilepaskan dari banyaknya pemain jangkung yang mereka miliki. Selain itu, kebanyakan penggawa Timor Leste juga pemain naturalisasi dengan tubuh tinggi di atas rata-rata tim Asia Tenggara.
"Kami tetap evaluasi pertahanan dan kami juga meingkatkan antisipasi kami untuk bola-bola tinggi," kata Bima Sakti, Asisten pelatih Timnas Indonesia, Sabtu sore.
BACA JUGA: Perolehan Medali SEA Games 2017: Malaysia Menjauh, Indonesia Melorot
Wajar tim pelatih Timnas Indonesia khawatir dengan antisipasi bola atas. Pasalnya, saat laga perdana kontra Thailand, Selasa (15/8) lalu, skuat Garuda Muda kebobolan akibat blunder kiper saat mengantisipasi bola lambung lawan.
Saat melawan Filipina, Kamis (17/8) lalu, Hansamu Yama Pranata dkk juga sempat dibuat keteteran saat mengantisipasi bola silang lawan. Beruntung, FIlipina juga tak bisa memanfaatkan peluang dnegan baik sehingga Indonesia tak kebobolan dan menang dengan skor 3-0. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bakal Gabung West Ham United, Masa Depan Ezra Dipastikan Aman
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad