jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menggelar video conference serta rapat lintas sektoral dengan para pemangku kepentingan di Mabes Polri, Selasa (5/6).
Dalam rapat yang dihadiri sejumlah menteri Kabinet Kerja itu, Tito mengaku bahwa Satgas Pangan Polri telah mengungkap ratusan kasus kartel pangan yang bermain menjelang lebaran.
BACA JUGA: Simak Nih, Pak Tito Ancam Sikat Mafia Pangan Jelang Lebaran
Sedikitnya, ada sekitar 400 kasus kartel pangan yang diungkap dengan total 392 tersangka.
“Semuanya diungkap dalam dua bulan terakhir ini,” kata Tito di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa.
BACA JUGA: Bamsoet Khawatirkan Ulah Spekulan Pangan Jelang Lebaran
Dengan banyaknya kasus yang ditangani, Tito berharap bisa meminimalisir kemungkinan harga yang melonjak tinggi jelang lebaran.
Pasalnya, pemerintah berkomitmen untuk menjga stabilitas harga pangan dan kebutuhan masyarakat.
BACA JUGA: Satgas Pangan di Daerah Harus Aktif ke Pasar Selama Ramadan
“Kami jaga kekompakan, suplai yang cukup dan kemudian distribusi bisa kami jaga,” tegas dia.
Untuk masalah pangan, Tito mengaku bakal terus berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan seperti Kementerian Perdagangan, Kementerian Pertanian, Bulog, dan Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU).
“Ini nanti bekerja sama dengan penegak hukum dalam menjaga distribusi lancar,” tandas eks Kapolda Papua ini. (mg1/jpnn).
BACA ARTIKEL LAINNYA... Satgas Pangan Polri Senang Andai Pak Buwas Pimpin Bulog
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan