Jelang Nataru, Polda Kawal Pendistribusian 500 Ton Beras

Kamis, 14 Desember 2017 – 21:28 WIB
Beras di gudang Bulog. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Mulai hari ini hingga 21 Desember, Kementerian Perdagangan, Bulog dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar operasi pasar. Dalam kegiatan itu akan ada penyaluran 500 ton beras pada 11 titik wilayah hukum Polda Metro.

Dalam pendistribusiannya, Polda Metro bakal mengawal untuk stabilisasi pangan serta mengantisipasi lonjakan harga jelang Natal 2017 dan Tahun Baru 2018.

BACA JUGA: Puncak Arus Nataru Diprediksi Terjadi pada 22-24 Desember

Wakapolda Metro Jaya Brigjen Purwadi mengatakan, operasi pasar dilakukan untuk mengantisipasi kelangkaan barang pokok. Penegakkan hukum juga tidak segan dilakukan jika ada kecurangan dari para pedagang.

"Dengan ini, kami bisa memberikan pelayanan yang terbaik untuk stabilitas harga," ujar Purwadi di Polda Metro Jaya, Kamis (14/12).

BACA JUGA: Shandy Aulia Rayakan Natal Berbeda di Amerika Serikat

Sementara Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan Tjahya Widayanti mengatakan, kenaikan permintaan yang diikuti kenaikan harga jelang hari raya merupakan hal yang lazim terjadi.

Selain itu, operasi pasar dilakukan agar masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau dan dekat dengan tempat tinggalnya.

BACA JUGA: Chelsea Olivia Rayakan Natal dan Tahun Baru di Jakarta

Selain beras medium, operasi pasar akan dilakukan untuk komoditas gula pasir dan minyak goreng.

“Beras dijual dengan harga Rp 40 ribu per 5 kilogram, gula pasir seharga Rp 12 ribu per kilogram, dan minyak goreng Rp 11 ribu per liter,” kata dia.

Di kesempatan yang sama, Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Bulog Karyawan Gunarso mengatakan, stabilisasi pangan dilakukan secara nasional di 198 titik.

Karyawan mengungkapkan, kerja sama dengan polisi bukan untuk mengancam pedagang lain yang meningkatkan harga.

"Saya kira perhatian bersama instansi pemerintah sangat berarti, makanya kami menggandeng Polri," ujarnya. (mg1/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dirjen Perkapalan Lakukan Uji Petik Secara Acak, Hasilnya?


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler