Jelang Pemilu, Amerika Serikat Puji Demokrasi Indonesia

Minggu, 09 Maret 2014 – 01:23 WIB

jpnn.com - PALEMBANG - Staf Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS) memuji pemilihan umum (Pemilu) di Indonesia yang dinilai sudah menerapkan sistem demokrasi dan cukup mewakili keinginan orang banyak serta menjadi cerminan rakyat Indonesia.

Hal itu  diungkapkan Economic Officer Kedubes Amerika Serikat, Phil Nervig saat mengunjungi fungsionaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) NasDem Kota Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (7/3). Kunjungan ini  dalam rangka memantau langsung proses demokrasi di Palembang jelang pileg 9 April mendatang.

BACA JUGA: Dua Penumpang MH370 Diduga Berpaspor Palsu

“Kunjungan ini dalam rangka mempererat hubungan Amerika dan Indonesia. Berhubung Indonesia akan melaksanakan pemilu, makanya kami coba menjalin komunikasi dengan partai politik dan KPU di luar Ibu Kota, Jakarta,” kata Phil Nervig didampingi trade and invest specialist, Peter Christean dan Vera Tjandrawinata seperti yang dilansir Sumatera Ekspres (JPNN Group), Sabtu (8/3).

Menurutnya, Indonesia dan Amerika merupakan dua dari tiga negara pelaku demokrasi terbesar di dunia sehingga diharapkan hubungan yang baik ini terjalin secara berkelanjutan. Sejauh ini, demokrasi Indonesia sangat baik dan bisa dijadikan contoh bagi demokrasi negara lainnya.

BACA JUGA: Temukan Dua Lokasi Tumpahan Minyak di Laut Vietnam

“Kami akan sulit menemukan demokrasi yang sempurna. Tapi setidaknya, demokrasi melalui pemilu ini mencerminkan kiinginan rakyat,” tukasnya.

Sementara itu, Ketua DPD NasDem Kota Palembang, H Ardhani Awam mengatakan, NasDem akan menyiapkan satu saksi di setiap tempat pemungutan suara (TPS) pada pileg 9 April nanti. Saksi tersebut sebagian besar kader yang memiliki tanggung jawab kepada partai.

BACA JUGA: Dicerca Lantaran Bercuit Segitiga Bermuda untuk Lokasi Pesawat Hilang

“Dalam waktu dekat, NasDem akan memberikan advokasi kepada saksi. Sehingga dengan advokasi ini, semua saksi memahami fungsi dan tugasnya pada saat pencoblosan,” katanya.

Ardhani menjelaskan, NasDem menargetkan 30 persen kursi parlemen dari 50 kursi yang tersedia di Kota Palembang selaras dengan instruksi DPP. Nah, untuk mencapai target tersebut, NasDem terus melakukan sosialisasi dan blusukan guna melakukan pendekatan kepada masyarakat.

“Kami beruntung sebagai partai baru dengan misi perubahan, karena respons masyarakat sangat positif. Yang pasti, NasDem memiliki strategi untuk meraih kemenangan. Kami juga akan mendongkrak partisipasi pemilih dengan menekan angka golongan putih (golput) yang selalu meningkat dalam setiap periode pemilu,” pungkasnya. (mik/ce4)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Reality Show Cari Jodoh Berujung Bunuh Diri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler