jpnn.com, JAKARTA - Persija Jakarta telah memaksimalkan masa jeda antarseri Liga 1 2021/2022 dengan maksimal.
Menurut Presiden Klub M Prapanca, banyak hal yang dibenahi sebagai bentuk evaluasi dan persiapan tim jelang Seri II Liga 1 mendatang.
BACA JUGA: Komentar Marko Simic Soal Performa Pemain Muda Persija
Meski Persija belum terkalahkan di seri I, raihan poin tim berjuluk Macan Kemayoran itu belum maksimal. Dari enam pertandingan, tim Ibu Kota hanya mengais sepuluh poin, buah dari dua kali menang dan empat kali imbang.
"Seri pertama, Persija berhasil mendapatkan sepuluh poin. Bukan hasil yang maksimal memang, tetapi harus tetap disyukuri," kata Prapanca di rilis resminya, Rabu (13/10).
BACA JUGA: Arema FC Fokus Mantapkan Strategi Jelang Lawan Persija
Evaluasi menurut Prapanca telah dilakukan secara menyeluruh. Bukan soal kekurangan dan kelemahan saja, tetapi juga hal-hal positif yang sudah dilakukan timnya untuk persiapan di seri II.
"Berdasarkan kesimpulan dari hasil evaluasi tim kepelatihan, terdapat beberapa perkembangan positif, tetapi juga ada beberapa kelemahan yang harus dibenahi," tegasnya.
BACA JUGA: Jelang Seri II Liga 1 2021/22, Marko Simic Bicara Soal Kepercayaan
Prapanca optimistis di seri II nanti, Persija bakal tampil lebih baik dan kompetitif. Salah satu yang harus dimaksimalkan ialah produktivitas tim ke depan.
"Produktivitas tim harus dijaga, bahkan ditingkatkan," tuturnya.
Sejauh ini, Persija baru bisa mencetak tujuh gol dari enam pertandingan. Sayangnya, dari sisi pertahanan, lima gol sudah bersarang ke gawang tim Macan Kemayoran. Karena itu, perlu ada peningkatan.
"Bukan cuma produktivitas, kami harapkan tim mampu mengantisipasi kebobolan ini agar lebih minim di seri II nanti," tandasnya. (dkk/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Amjad