jpnn.com, SUKOHARJO - Empat jenazah korban pembantaian satu keluarga di Baki, Sukoharjo, Jawa Tengah, sudah dimakamkan pada Sabtu (22/8/2020) sore.
Mereka dikebumikan dalam satu liang di Astonoloyo Curidan, kelurahan Bulakrejo kecamatan Sukoharjo kabupaten Sukoharjo. Yakni kampung asal dari korban SH.
BACA JUGA: Anak Hilang Muncul di Pohon Bambu, Cuma Ibunya yang Bisa Lihat, Bikin Merinding, Simak Videonya
Keempat jenazah sudah selesai dilakukan autopsi di RSUD Moewardi Surakarta, Sabtu sore dan langsung dibawa oleh empat ambulan dari komunitas relawan, langsung ke lokasi pemakaman.
“Atas pertimbangan keluarga, jenazah dimakamkan dalam satu liang lahat berukuran 2 x 2,5 meter dengan kedalaman 2 meter. Tidak singgah di rumah duka tapi langsung ke makam,” kata Setyo Hadi, Ketua RW 06 Dukuh Curidan, Sukoharjo.
BACA JUGA: Dipicu Cinta Segitiga, Paman dan Keponakan Duel Pakai Celurit, Berdarah-darah
Diketahui keluarga korban, khususnya kedua orang tua almarhum SH (Han), terlihat masih syok dan belum bisa memberikan keterangan apapun kepada awak media.
Bahkan sejak semalam atau malam saat keluarga tersebut ditemukan tewas, ibu dari SH sudah syok, ia nampak histeris.
BACA JUGA: Usai Duel Berdarah dengan Paman, Toli Beri Pengakuan Mengejutkan, Begini Ceritanya
Proses pemakaman berlangsung cepat, nampak sejumlah keluarga, kerabat, teman korban dan sejumlah relawan ikut membantu pemakaman korban.
Diketahui keempat korban Sur, SH, Ra dan Di menjadi korban pembunuhan yang dilakukan oleh HT, yang juga sahabat dekat Sur.
HT sendiri saat ini sudah ditangkap Reskrim Polres Sukoharjo dan ia terancam hukuman seumur hidup.
“Kami masih mendalami kasus ini, sambil menunggu hasil otopsi mengenai penyebab kematian dan pemeriksaan lanjutan pelaku. Kalau ada temuan baru akan kami rilis kemudian,” tandas Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas.(dhe/pojoksatu/rmol)
Redaktur & Reporter : Budi