jpnn.com, JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa memastikan pelaksanaan seleksi penerimaan calon prajurit TNI AD gratis atau tidak dipungut biaya.
Dia menyampaikan hal tersebut saat video conference dengan orang tua calon prajurit. Jenderal Andika menegaskan, setiap proses atau tahapan, tidak ada bayaran uang sepeser pun.
BACA JUGA: Perintah Jenderal Andika, TNI AD Tingkatkan Kerja Sama dengan BPJS
“Jadi, masuk untuk jadi tamtama TNI AD itu gratis,” kata Andika dalam tayangan YouTube TNI AD, Sabtu (3/4).
Andika menuturkan, mekanisme penerimaan calon prajurit TNI AD itu mesti dipahami agar orang tua calon prajurit memahami bahwa kelulusan anak-anak mereka bergantung pada kemampuan dan kapasitas.
BACA JUGA: Calon Bintara Prajurit Karier TNI AD Dibekali Wawasan Kebangsaan
“Jangan sampai nanti ada orang yang pesan kepada dari putra bapak-bapak, ibu-ibu, atau bahkan ada yang datang nanti ke bapak-bapak atau ibu-ibu bilang bahwa bisa bantu masuk itu tidak benar,” tambah Andika.
Mantan Danpaspampres ini meminta para orang tua calon prajurit melaporkan jika ada oknum yang menawarkan bantuan dengan cara meminta imbalan pada seleksi penerimaan.
BACA JUGA: Pesan Jenderal Andika soal Manfaat Vaksinasi Covid-19
Andika juga berpesan jika gagal pada tahap pendaftaran, jangan menyerah dan terus berusaha.
"Apa yang menjadi kekurangan pada diri calon prajurit segera perbaiki, kemudian mencoba lagi ketika proses seleksi tahun berikutnya,” kata Andika. (cuy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan