jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengajak masyarakat agar tetap memenuhi asupan protein yang dibutuhkan saat menjalani ibadah puasa Ramadan.
Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) Artati Widiarti dalam siaran pers di Jakarta, Selasa (13/4), mengatakan, sumber protein yang terdapat pada ikan juga bisa menunjang aktivitas masyarakat selama berpuasa.
BACA JUGA: Hari Pertama Ramadan, Cak Sodiq dan Royke Rilis Lagu Religi Spesial
Merujuk kajian praktisi pangan dari Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Airlangga, disebutkan bahwa asam lemak omega-3 yang terkandung dalam ikan tuna, tengiri, sardines, belut, bandeng, dan patin, bisa mengontrol rasa lapar dalam tubuh.
Tak hanya itu, ujar dia, meski diolah dengan beragam proses seperti direbus, digoreng, dioven dan sebagainya, asam lemak omega-3 dari ikan bisa tahan hingga suhu 180 derajat celcius.
BACA JUGA: MenPAN-RB Keluarkan Aturan Khusus untuk PNS dan PPPK Selama Ramadan
“Peneliti Unair, Muhammad Nur Ghoyatul Amin menjadi rujukan bahwa kita masih dapat memanfaatkan efek dari asam lemak omega-3 dari ikan goreng, penyetan, semur ikan, maupun ikan kaleng," paparnya.
Direktur Logistik Ditjen PDSPKP, Innes Rahmania memaparkan bahwa berdasarkan analisis data tahun 2020 dan prognosa 2021, kebutuhan ikan selama April-Mei 2021 mencapai 2.522.500 ton. Sementara prognosa ketersediaan ikan sebesar 2.696.000 ton.
BACA JUGA: Mario Muntah Darah Usai Disuntik Vaksinasi COVID-19
“Permintaan ikan diprediksi meningkat di minggu pertama Ramadan dan stabil kembali di minggu kedua hingga jelang lebaran. Tujuh hari setelah lebaran, permintaan ikan diprediksi naik lagi untuk kebutuhan hotel, restoran, katering dan oleh-oleh,” ujar Innes. (antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Soetomo